BREBES (SUARABARU.ID) – Hujan deras yang turun sepanjang sore hingga petang tadi, mengakibatkan jalan di bawah fly over Kretek, Dukuh Grengseng, Desa Taraban, Kecamatan Paguyangan, Brebes telah banjir. Ketinggian air mencapai sekitar 20 cm.
Dari pantauan suarabaru.id di lokasi, banjir terjadi mulai pukul 15.30 sampai 18.00 WIB. Saking derasnya air, sebuah jembatan yang berada di depan SD Negeri 01 Taraban rusak parah. Untuk beberapa hari ke depan, sebelum jembatan diperbaiki, siswa SD tersebut harus melewati jembatan darurat.
Babinsa dan sejumlah perangkat desa langsung mendatangi lokasi banjir, dan bersama warga membersihkan saluran air yang tersumbat sampah sehingga air meluber ke jalan. Banyaknya warung yang berada di sekitar lokasi kejadian, diduga menjadi penyebab tertutupnya drainase, .
Menjelang pukul 19.00 WIB air berangsur surut. Bongkahan jembatan pun sudah disingkirkan. Belum diketahui kerugian akibat ambrolnya jembatan tersebut. Sementara sejumlah kios pedagang terpaksa tutup lebih awal akibat banjir tersebut.
Menurut Babinsa dari Koramil Paguyangan, Serda Sugeng Widodo yang ditemui di lokasi kejadian, banjir akibat tumpahan dari saluran air di bawah fly over yang tersumbat sampah. “Karena posisi saluran itu persis di bawah pasar, maka tersumbat oleh sampah yang dibuang sembarangan,” ujarnya.
Guna mengantisipasi agar kejadian tersebut tidak terulang, dia berharap pemerintah setempat membangun drainase yang lebih baik. Selain itu, bagi para pedagang di pasar, hendaknya tidak membuang sampah ke saluran,” tegasnya.
Sulaiman Ros