SOLO (SUARABARU.ID) – Direktur Utama Bank Jateng, Supriyatno berterima kasih pada Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo yang telah menyediakan lahan cukup luas bagi kantor kas Bank Jateng di perguruan tinggi tersebut. Lantaran cukup besar, menurut dia, kantor kas itu serasa kantor cabang pembantu.
“Ini tantangan bagi kami manajemen Bank Jateng untuk meningkatkan kantor kas ini menjadi kantor cabang pembantu bahkan kantor cabang,” kata Nano, begitu dia akrab disapa.
Hal itu dikatakan usai meresmikan pengoperasioan kantor kas Bank Jateng di UNS Solo, Senin (20/1).
Kantor kas itu adalah yang kelima di perguruan tinggi negeri di Jawa Tengah. Sebelumnya ada di Undip dan Unnes Semarang, Unsoed Purwokerto, serta Universitas Tidar Magelang.
Selain untuk pelayanan intermediasi perbankan seperti penyaluran kredit dan penghimpunan dana pihak ketiga, lanjut Supriyatno, kehadiran Bank Jateng itu juga untuk mendukung UNS dalam melaksanakan tri dharma perguruan tinggi.
Seperti pendidikan, penelitian dan pengembangan, serta pengabdian masyarakat. Pengembangan sumber daya manusia (SDM) dan teknologi informasi juga menjadi bagian dari kerja sama kedua belah pihak.
“Kami mendukung penelitian mahasiswa yang inovatif dan dapat dimanfaatkan masyarakat,” ujarnya.
Harapan yang sama juga disampaikan wakil rektor bidang perencanaan dan kerja sama UNS Solo, Profesor Sajidan. Menurut dia, sebelumnya rektor sudah menandatangani nota kesepahaman kerja sama dengan Bank Jateng untuk dukungan tersebut. Yakni untuk penelitian dan pengembangan, pengabdian pada masyarakat, peningkatan sumber daya manusia, dan teknologi informasi.
“Di sini kami menerapkan multibank. Nah, kehadiran Bank Jateng ini adalah yang keempat selain Bank Mandiri, BNI, dan BRI. Kehadiran Bank Jateng tentu saja memberi manfaat bagi kami yang lebih berkualitas,” pungkasnya.
(SB-IH)