Jembatan kaca hadir jadi ikon baru di Objek Wisata Tirta Waduk Gajahmungkur Kabupaten Wonogiri, Provinsi Jawa Tengah (Jateng), siap menerima kedatangan para pelancong gebyar Lebaran Idul Fitri 1446 H (2025 M).(Dok.Ist)

WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Perayaan Hari Raya Lebaran Idul Fitri 1446 H (2025 M) makin dekat. Sudahkah anda punya agenda untuk melancong bersama keluarga ? Objek wisata tirta Waduk Gajahmungkur, Wonogiri, kiranya menjadi salah satu pilihan destinasi untuk wisata lebaran.

Apalagi pada event wisata gebyar lebaran kali ini, pengunjung dapat ‘nganyari’ atau menggunakan fasiitas baru jembatan kaca. Ikon baru ini, dibangun di atas teluk perairan Waduk Gajangmungkur Wonogiri. Pelancong dapat berjalan-jalan pada bentang jembatan kaca tersebut, sambil melepas pandang ke hamparan luas perairan, dengan menyaksikan pelayaran perahu wisata yang hilir mudik.

Atau menikmati pemandangan punggung Gunung Gajahmungkur, yang membentengi di sisi sebelah barat. Yang sesekali diwarnai adanya manuver penerbangan atlet dirgantara paralayang, yang meluncur dari atas Bukit Watu Cenik atau dari ketinggian puncak Gunung Joglo. Pelancong yang ingin terbang, dapat dilayani dengan cara tandem.

Untuk diketahui, objek wisata tirta Waduk Gajahmungkur Wonogiri, selama beberapa tahun terakhir ini melakukan bebenahi diri. Itu dilakukan secara bertahap melalui projek revitalisasi multiyears. Mencakup 3 zona, terdiri atas Zina-1 seluas 10 Hektare (Ha), yang mencakup kawasan wisata utama termasuk jembatan kaca, penataan taman dan kelengkapanm fasilitas pendukungnya, yang menyerap dana pembangunan Rp 22 miliar dari pagu anggaran Rp 28 miliar.

Sebagai projek multiyaers, masih akan dilanjutkan lagi di Zona-2 seluas 75 Ha, untuk pengembangan Lakefront Tourism. Berikut kelak pengembangan di Zona-3 seluas 162 Ha yang mencakup Bukit Joglo serta Watu Cenik Adventure and View.

Direktur Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Perusda Giri Aneka Usaha Kabupaten Wonogiri, Harsono, menyatakan, agenda gebyar wisata lebaran Gajahmungkur akan dimulai Tanggal 31 Maret sampai dengan Tanggal 6 April 2025 mendatang. Selama sepekan event gebyar lebaran, setiap hari ditampilkan hiburan beragam musik panggung dari berbagai grup. Menyajikan irama dangdut, keroncong, musik pop, rock dan lain-lain. ”Selama Gebyar Lebaran, kami menargetkan 35 ribu pengunjung,” ujar Harsono.
Bintang Tamu

Khusus Tanggal 4 April 2025, objek wisata tirta Waduk Gajahmungkur Wonogiri akan mendatangkan Bintang Tamu Penyanyi Rock Legendaris, Mel Sandy. Untuk puncak acara Bakdo Kupat, akan digelar Tanggal 6 April 2025. ”Dimeriahkan pentas musik dari Grup Pecas Ndahe,” ujar Harsono.

Sebagai pengelola baru wisata Gajahmungkur (selama ini dikelola Dinas Pariwisata), Direktur BUMD Giri Aneka Usaha, Harsono, menyatakan, harga tiket masuk selama event gebyar lebaran tidak dinaikkan. Sama seperti lebaran tahun lalu Rp 25 ribu per orang. Kepada pengunjung disediakan beragam hadiah menarik, yang dibagikan dengan cara mengundi karcis tanda masuk.

Pihak pengelola menyediakan sebanyak 28 perahu wisata, yang siap mengantarkan pelancong untuk berlayar di perairan Waduk Gajahmungkur. Termasuk di dalamnya perahu jenis speed boat yang juga melayanai carteran. Manakala ingin menyusuri bibir pantai perairan Waduk Gajahmungkur, pelancong dapat naik sepur (kereta) kelinci.

Sebagai objek wisata keluarga, juga tersedia aneka mainan anak-anak, sepeda listrik dan motor ATV (All Terrain Vehicle), yaitu kendaraan bermotor yang dapat melewati berbagai medan. Seperti jalur datar, berlumpur, tanjakan dan turunan. Juga tersedia taman satwa Kebon Binatang (Bonbin) Mini dengan ikon Gajah.

Gajahmungkur Wonogiri dikenal sebagai waduk yang legendaris, karena perairannya menenggelamkan sebanyak 51 desa di 7 wilayah kecamatan di Kabupaten Wonogiri. Sebanyak 12.525 keluarga atau sekitar 68.750 jiwa penduduknya tergusur demi terwujudnya pembangunan Waduk Gajahmungkur.(Bambang Pur)