blank
Menandai pelepasan distribusi logistik Pilkada, Ketua KPU Wonogiri Satya Graha (kedua dari kiri) melakukan ritual pecah kendi. Ikut mendampingi Kapolres AKBP Jarot Sungkowo (ketiga dari kiri) bersama jajaran Forkompimda.(Humas Polres Wonogiri)

WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Untuk pelayanan pencoblosan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024, Rabu (27/11/24) besok, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Wonogiri, menyediakan sebanyak 1.903 Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan 1 TPS khusus. Bagi pemilih yang sakit dan jompo, akan dilayani dengan teknis jemput bola.

Keberadaan TPS tersebar di 294 desa/kelurahan di 25 kecamatan se Kabupaten Wonogiri. Satu TPS khusus berada di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas II-B Wonogiri, untuk memberikan pelayanan pencoblosan bagi warga pemilih warga binaan. Petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) akan memberikan pelayanan model jemput bola kepada pemilih yang sakit dan jompo karena kesulitan berjalan ke TPS.

Sesuai Keputusan KPU Nomor: 1774/2024, pemilih jompo/sakit yang terdaftar di DPT, dapat ikut memilih melalui mekanisme kotak suara keliling, sesuai TPS di mana dia terdaftar. KPPS bersama saksi dan atau personel Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS),  mengunjungi pemilih jompo/sakit dengan perlengkapan pemungutan suara. Cara ini populer disebut dengan pelayanan jemput bola.

Ketua KPU Kabupaten Wonogiri, Satya Graha, mengharapkan, semua pemilih dapat datang ke TPS yang telah ditentukan di wilayahnya masing-masing. Yakni untuk memberikan hak suaranya, guna memilih Pasangan Calon (Paslon) Gubernur-Wakil Gubernur Jateng dan Paslon Bupati-Wakil Bupati Wonogiri.

Libur

Pemerintah resmi menetapkan hari pemungutan suara Pilkada Rabu (27/11/24) menjadi hari libur nasional. Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian, di Jakarta, menyampaikan, penetapan libur Pilkada 2024 berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 33 Tahun 2024 yang ditandatangani Presiden Prabowo Subianto.

Dengan penetapan hari libur nasional ini, diharapkan pemilih dapat memberikan hak pilihnya secara maksimal. Di Kabupaten Wonogiri, total pemilih sesuai dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) ada sebanyak  842.326 orang. Itu termasuk Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) yang pindah masuk 819 dan pindah keluar 742.

Meski menghadapi musim penghujan, distribusi logistik di Kabupaten Wonogiri dilaporkan lancar. ”Alhamdulillah sampai saat ini berjalan lancar,” tegas Ketua KPU Wonogiri, Satya Graha. Kemarin, semua logistik sudah terkirim ke seluruh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).

Dari PPK di 25 kecamatan, selanjutnya didistribusikan ke Panitia Pemungutan Suara (PPS) di 294 desa/kelurahan. Selasa hari ini (26/11/24), oleh PPS didistribusikan ke semua di TPS. Sehingga Rabu besok (27/11/24) secara serentak seluruh TPS dapat menggelar pelayanan pemungutan suara.

Sebagaimana pernah diberitakan, proses distribusi logistik Pilkada mendapat pengawalan ketat petugas kepolisian. Kapolres Wonogiri AKBP Jarot Sungkowo melalui Kasi Humas Polres AKP Anom Prabowo, menyatakan, pengamanan distribusi logistik Pilkada menjadi bagian penting dalam upaya mewujudkan tahapan pesta demokrasi yang aman.(Bambang Pur)