SRAGEN (SUARABARU.ID)- Kondisi ekonomi cukup baik, target Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Kabupaten Sragen 2024 sudah terpenuhi. Bahkan BPKPD optimis tahun ini PBB akan melampaui target.
“Perolehan PBB sudah 100 persen. Target Rp 39 miliar, tapi sudah Rp 40,3 miliar atau melampaui target. Masih potensi tambah, masih ada waktu 1,5 bulan,” ujar Kepala BPKPD Sragen Dwiyanto di sela pengundian Lunas PBB di Pendapa Rumah Dinas Bupati, Rabu (20/11/2024).
Dwiyanto menjelaskan saat ini lebih dari 100 desa di Sragen telah lunas pembayaran PBB. Di Sragen terdapat 196 desa dan 12 kelurahan. Masih ada sejumlah Desa yang mendekati 100 persen dan diyakini akan memenuhi target dalam waktu dekat.
Desa yang sudah lunas PBB 100 desa lebih. Sedangkan desa yang menyelesaikan 98 persen PBB, ada 95 persen. Desa yang pinggiran itu cepat (terpenuhi) karena wajib pajak tidak besar.
“Kalau yang dekat kota ini besar, satu desa ada yang PBB nya Rp 300 juta,” kata dia.
Disamping PBB, lanjut Dwiyanto potensi PAD lain yang 100 persen yakni BPHTB (Bea Perolehan atas Tanah dan Bangunan).
‘”Iklim investasi yang terjadi ini berpengaruh terhadap pajak dan juga BPHTB,” tambahnya.
