blank
Ketua DPW PKB Jateng KH Yusuf Chudlori hadir membakar semangat pendukung paslon Sam'ani-Bellinda maupun Luthfi-Yasin. foto: Ali Bustomi

KUDUS (SUARABARU.ID)  – Ketua DPW PKB Jawa Tengah KH Yusuf Chudlori atau yang akrab disapa Gus Yusuf menyerukan seluruh kader maupun relawan yang ada di Kudus berjuang sekuat tenaga memenangkan Cagub-Cawagub Jateng Luthfi-Yasin serta Cabup-Cawabup Kudus Sam’ani Bellinda.

Seruan tersebut disampaikan dalam acara Halaqah Santri dan Kyai dalam rangka menyambut Hari Santri yang digelar di Gedung Graha Mustika Desa Getas Pejaten, Kecamatan Kudus, Jumat (18/10) malam.

Dalam acara yang dihadiri ratusan kader dan simpatisan PKB Kudus tersebut, hadir secara langsung Cabup-Cawabup nomor 01 Sam’ani Bellinda, Ketua Dewan Syuro DPW PKB Jateng KH Badawi Basyir, sejumlah kiai khos, serta pimpinan partai koalisi pengusung pasangan Luthfi-Yasin maupun Sam’ani-Bellinda.

Dalam orasinya, Gus Yusuf mengajak para santri untuk aktif dalam pemenangan Sam’ani-Bellinda. DPP PKB telah memberikan rekomendasi kepada Sam’ani melalui proses yang ketat, termasuk fid proper test. Ia menegaskan pengalaman Sam’ani dalam pemerintahan dan birokrasi, yang diharapkan dapat meningkatkan pembangunan infrastruktur dan memastikan pendidikan santri di Kudus berjalan lancar.

“Saya tak ingin mendengar pesantren di Kudus mandek karena masalah biaya. Jika itu terjadi, bupatinya yang harus bertanggung jawab,” ujarnya.

Baca Juga:

Gerakan Ijo Royo 2 Serukan Warga Nahdliyin Dukung Hartopo-Wahib

Senada, Ketua Dewan Syuro DPW PKB Jateng KH Badawi Basyir juga menyebutkan jika melihat koalisi parpol pendukung Sam’ani-Bellinda, maka kemenangan sudah nampak di depan mata. Oleh karena itu, Badawi menginstruksikan seluruh kiai dan tokoh yang ada di PKB untuk mulai bergerak dalam pemenangan pasangan Sam’ani-Bellinda.

“Sekarang para kiai dan tokoh agama, sudah tidak boleh lagi menerima tamu dari orang yang mengajak ke pasangan lain,”ujarnya.

Badawi juga membantah bahwa kalangan santri maupun Nahdliyin di Kudus memberikan dukungan ke paslon lain.

“Kalau ada yang bilang Muslimat, Fatayat sudah ke calon lain, itu tidak benar,”ujarnya.

Sementara itu, Calon Bupati Sam’ani Intakoris dalam sambutannya mengungkapkan komitmennya untuk memfasilitasi masjid dan musola dengan token listrik gratis. Ia juga menjanjikan tunjangan bagi ibu melahirkan sebesar Rp 1 juta, sebagai bentuk perhatian terhadap masyarakat.

“Kami berkomitmen untuk membuat Kudus lebih baik bagi semua, terutama untuk santri dan pendidikan,” katanya.

Sam’ani menegaskan dirinya dan Bellinda siap untuk memberikan seluruh kemampuan demi mewujudkan Kudus yang sehat dan lebih sejahtera.

Ketua PKB Kudus, Mukhasiron, juga menyampaikan terima kasih kepada peserta yang hadir. Ia menyatakan bahwa acara ini tidak hanya untuk menyambut hari santri, tetapi juga untuk memastikan calon yang didukung adalah sosok yang peduli pada pendidikan santri.

Mukhasiron menambahkan bahwa Sam’ani memiliki program untuk membantu Takmir masjid, di mana pada 2025 semua mushola dan masjid di Kudus akan digratiskan.

Di akhir acara, para peserta pun diajak untuk mengucapkan ikrar kesetiaan dan kesiapan untuk memenangkan Sam’ani-Bellinda pada saat Pilkada 27 November 2024 mendatang.

Ali Bustomi