Petugas Polsek Gombong mendatangi rumah terbakar di Desa Wonosigro,, Gombong, Kebumen, Rabu 2/10.(Foto:SB/Humas Polres)

KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Diduga karena korsleting listrik atau arus pendek, rumah milik Tohir (65) warga Desa Wonosigro, Kecamatan Gombong, Kebumen, mengalami kebakaran, Rabu (2/10) malam.

Kapolres Kebumen AKBP Albertus Recky Robertho melalui Plt Kasi Humas Aiptu Nanang Faulatun, mengungkapkan, kebakaran diketahui pertama kali oleh istri korban, Suminah (64), sekira Pukul 21.30.

Sewaktu Suminah di dalam rumah, mencium bau kabel terbakar dari sebuah kamar. Lalu saat mengecek, ternyata ada api di kamar tersebut yang mulai membesar.

Suminah yang panik beranjak meminta bantuan warga untuk memadamkan dengan alat seadanya, serta memanggil suaminya yang tengah mengaji di masjid.

“Saat suaminya datang ke rumah, api semakin membesar. Lalu warga menghubungi petugas pemadam kebakaran. Tiga mobil pemadam yang datang ke lokasi akhirnya bisa memadamkan kobaran api sekira pukul 23.00,”jelas Aiptu Nanang, Kamis (3/10).

Kapolsek Gombong AKP Khusen Martono yang dikonfirmasi menyatakan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Namun dari kebakaran itu rumah korban mengalami kerusakan cukup parah dan menelan kerugian material kurang lebih Rp 100 juta .

“Kondisi bangunan rusak akibat kebakaran tersebut. Beruntung tak ada korban jiwa,”jelas AKP Khusen.

Setelah kejadian itu korban bersama anggota keluarga mengungsi di rumah saudaranya, yang tinggal tak jauh dari rumahnya.

Komper Wardopo