KARANGANYAR (SUARABARU.ID) – Instruktur Skadron Pendidikan (Skadik) Lanud Adi Soemarmo dan para guru Sekolah Angkasa di bawah Lanud Adi Soemarmo menerima pelatihan higher order thinking skill (HOTS) atau keterampilan berpikir tingkat tinggi, dari tim Education Development Center (EDC) FKIP UNS, di Gedung Ghra Dirgantara Lanud Adi Soemarmo. Kamis (5/12).
Komandan Lanud Adi Soemarmo Kolonel Pnb Adrian P Damanik, mengatakan pelatihan TOT peningkatan kompetensi instruktur Skadik TNI AU bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran bagi peserta didik, sehingga dapat terwujud dan meningkatnya standar mutu pendidikan di lembaga pendidikan Lanud Adi Soemarmo.
Terutama dalam hal mengintegrasi model pembelajaran dan mengembangkan media pembelajaran berbasis HOTS, yakni merancang instrumen dan melaksanakan proses dan hasil belajar peserta didik berbasis keterampilan berpikir tingkat tinggi, serta mengolah dan melaporkannya.
“Higher order thinking skill (HOTS) merupakan sebuah kecakapan yang diharapkan dimiliki setiap peserta didik, agar mereka mampu mengatasi segala hal yang berkaitan dengan menganalisa, menyintesa, mengevaluasi dan mencipta dalam kehidupan sehari-hari, berkaitan dengan dimensi intelijensi, emosional dan spiritual,” jelas Danlanud.
Damanik berharap, seluruh peserta pelatihan dapat memanfaatkan kegiatan tersebut dan menyerap ilmu, maupun pengalaman dari pelatihan, yang nantinya dapat diaplikasikan dalam tugas sebagai tenaga pendidik, baik bagi para instruktur Skadik maupun guru-guru di sekolah Angkasa.
Pelatihan yang berlangsung selama lima hari dimulai Kamis-Senin (5-9/12) diikuti tenaga pengajar/instruktur Skadron Pendidikan (Skadik) Lanud Adi Soemarmo dan guru Sekolah Angkasa Lanud Adi Soemarmo.
Selama pelatihan, para peserta akan mendapat materi antara lain konsep dasar HOTS, integrasi model pembelajaran berbasis HOTS, dan pengembangan asesmen pembelajaran berbasis HOTS (bentuk-bentuk penilaian).
LBC/trs
