JEPARA (SUARABARU.ID) – Temu Pendidik Nusantara (TPN) XI di Jepara akan digelar pada 6 Juli 2024 di SMP UT Bumi Kartini Jepara Lantai 3 dan diikuti 195 orang guru. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Komunitas Guru Belajar Nusantara (KGBN) Jepara dan Yayasan Guru Belajar. Kegiatan yang sama diselenggarakan di 50 daerah sepanjang 8 Juni hingga 14 Juli.
TPN merupakan forum tahunan yang menjadi kulminasi petualangan guru belajar sepanjang tahun melalui beragam aktivitas belajar, berkarya, dan berkarier. TPN XI mendapat dukungan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).
Menurut, Nunuk Suryani, Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan Kemendikbudristek, TPN yang pada tahun 2024 ini merupakan penyelenggaraan tahun kesebelas, telah terbukti berhasil meningkatkan kompetensi guru dan berdampak pada hasil belajar murid.
“Tema ‘Pemimpin Pendidikan Berdaya’ pada tahun ini bukan hanya sekedar kata-kata tapi sebuah panggilan. Tekad kita untuk melahirkan pendidik yang berdaya menggerakkan diri sendiri dan ekosistemnya,” kata Nunuk dalam sebuah video dukungan yang dikirimkan ke Yayasan Guru Belajar.
Dia berharap, pendidik yang turut serta di TPN XI bisa berdampak melampaui batas ruang kelas, menjadikan setiap pembelajaran terintegrasi dengan perubahan pendidikan.
“Saya mengajak Bapak/Ibu pendidik di seluruh nusantara untuk mengikuti rangkaian Temu Pendidik Nusantara XI di 50 Daerah dan juga puncaknya yang akan digelar di PosBloc pada 2-3 November 2024,” ajak Nunuk.
Aktivitas TPN XI di Jepara yakni kelas pendidikan, kelas penggerak, dan talkshow pendidikan. Di kelas pendidik penggerak, narasumber akan berbagi praktik baik yang sudah terbukti mengatasi persoalan di kelas dan tantangan pergerakan ekosistem pendidikan masing-masing.
“Apresiasi sebesar-besarnya untuk Komunitas Guru Belajar Nusantara (KGBN) Jepara yang mau bergerak bersama-sama memberikan ruang belajar untuk pendidik di daerahnya. Bapak/Ibu guru panitia ini lah contoh pemimpin pendidikan yang berdaya, mau menggerakkan diri dan pendidik di sekitarnya,” tutur Maman Basyaiban, ketua pelaksana TPN XI.
Maman berharap, praktik baik yang dibagikan bisa menginspirasi pendidik di Jepara satu sama lain. Guru belajar dari guru lainnya, kepala sekolah belajar dari kepala sekolah lainnya, dan pengawas belajar dari pengawas lainnya.
“Seringkali kita hanya mau ikut kegiatan belajar yang narasumbernya dari ibukota, atau punya gelar panjang, yang keliatan “wah”. Padahal belajar dari sesama pendidik yang punya tantangan yang sama, justru bisa langsung dapat solusinya, mendapat inspirasi yang relevan dengan situasi yang dialami dan aplikatif,” tutup Maman.
Melalui Temu Pendidik Nusantara XI di Jepara kita akan belajar berkolaborasi dalam kegiatan talkshaw pendidikan, kelas penggerak, kelas pendidik, penyerahan beasiswa pendidikan dan sosialisasi CCG (Cerdas Cermat Guru).
Pembicara talkshaw pendidikan antara lain Ali Hidayat, S.Pd., M.Pd. (Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga kabupaten Jepara), Ahsan Muhyiddin, S.E., M.M. (Kepala Kantor Kementrian Agama Kabupaten Jepara), Bukik Setiawan (Ketua Yayasan Guru Belajar), Ninok Eyiz Sumianingrum, S.Kom, M.Pd. (Guru SMA Negeri 1 Jepara), dan Suraji, S.Pd.SD. (Ketua Komunitas Guru Penggerak Jepara)
Sedangkan pembicara kelas penggerak terdiri dari Fatikhah Zamzam (Ajak Guru Senior Berefreksi), Showati Azizah, M.Pd (Pentingnya Peran Orang Tua dalam Proses Pembelajaran),Yunita Damayanti, S.Pd., SD. (Meningkatkan Kompetensi Guru melalui Program Nobar dan Serbu), Didik Ady Setiawan, S.Pd. (Jalan Bergelombang Memecah Kebuntuan)
Untuk pembicara kelas pendidikDhianika Hadhiawan, S.Pd.SD. (Rancangan Penerapan Praktik Baik tentang Pendekatan Kreatif dalam Mendisiplinkan Murid di Kelas 5 Sekolah Dasar), Sri Eli Larasati, S.Pd., M.Pd. (Kerajinan Yes, Sampah No!), Izza Hidayati, S.Pd. (Guru Perhatian, Murid Paham), Eko Priyanto, S.Pd. (Mengatasi Permasalahan Siswa dalam Pembelajaran Menggunakan Metode STAR), Dewi Anizah, S.Pd. (Pembelajaran Berubah Manis melalui Online Quiz), Halimah Noor, S.Pd., M.Pd. (Memperkuat Keterlibatan Bermakna Murid melalui Kesepakatan Kelas), Mariyatul Qibtiyah, S.S., S.Pd. (Mendorong Murid Berperan Aktif dalam Pembelajaran), Sutami, S.Pd.I., M.Pd. (Tips Menumbuhkan Semangat Belajar Siswa dalam Kelas),Lailatul Qudsiyah (Kesepakatan Kelas : Anak TK mengenal Aturan Bersama), Ismawati, S.Pd.I. (Pengelolaan Pembelajaran Inklusi), Hananing Tyas Hapsari, S.Pd. (Guru Sahabat Siswa, Bukan Polisi Sekolah)
Kegiatan Temu Pendidik Nusantara XI di Jepara rencananya akan berlangsung dari pukul 07.00 hingga 14.30 Wib.
Kegiatan ini akan membuka peluang untuk kita agar senantiasa menjadi pembelajar aktif, Bergerak untuk Berdampak. Mari Sahabat Guru Belajar di Jepara dan Sekitarnya kuatkan tekat hadir dan berkolaborasi bersama dalam Temu Pendidik Nusantara XI Kabupaten Jepara.
Hadepe – Putri
