BLORA –Sekolah Menengah Pertama (SMP) Islam unggulan segera berdiri di Blora. Sekolah itu berlokasi di pinggir jalan provinsi Blora-Semarang, persisnya di Desa Muraharjo, Kecamatan Kunduran Blora, Jawa Tengah.
Ada yang istimewa dari rencana pendirian sekolah SMP Islam Mutiara Quran tersebut, yakni tampilnya keluarga H. Supardi Djojo Soedarmo (alm) dengan ikhlas mewakafkan tanah beserta masjid untuk sekolah itu.
“Ahad, 12 Robi’ul Awal 1441 Hijriyah, kami gelar prosesi peletakan batu pertama, mohon doa restu sedulur semuanya,” papar Pembina Yayasan Syifa Budi Santoso, Minggu (10/11/2019).
Menurut Budi, sebelum bediri SMP Islam Mutiara Quran, Yayasan Syifa sudah delapan tahun mengelola (mendirikan) Panti Asuhan Syifa yang di dalamnya ada puluhan anak asuh dari Aceh, Jakarta, Madura dan daerah lain di Jawa.
Menyusul ada khabar membahagiakan dari H. Eko Wasono, anak sulung H. Supardi Djojo Soedarmo (alm) mewakili keluarganya mewakafkan tanah seluas 1.600 M2 lebih, berikut Masjid Al Ikhlas untuk dirikan SMP Islam Unggulan.
Dalam prosesi peletakan batu pertama pembangunan sekolah Islam modern, hadir Waket DPRD setempat, Siswanto, sejumlah pejabat Pemkab, Forkompimcam Kunduran, tokoh agama dan ratusan warga Muraharjo dan sekitarnya.
“Progres pendirian SMP Islam ini sangat luar biasa, dewan akan memberi perhatian khusus,” tandas Wakil Ketua DPRD Blora (FPG), Siswanto.
Mimpi Warga
Disela-sela acara, Kepala Desa Muraharjo, Karsono, menyatakan kebanggaanya dengan pendirian lembaga pendidikan Islam di desanya. Warga desa, lanjutnya, semua berbangga dengan program ini.
“Alhamdulillah, mimpi warga berdiri SMP di wilayahnya bakal terwujud, kami semua bangga dan mendukungnya,” tambah Karsono.
Sebelum peletakan batu pertama pedirian SNP Islam Mutiara Quran, digelar istighosah dan aneka kegiatan Islami di kompleks Masjid Al Ikhlas sebagai ajang silahturahmi.
“Keluarga Djojo Soedarmo juga memberi perhatian dan dukungan pendandaan, seperti Ibu Hj. Wantini Soewoto, Ibu Hj. Retno Harini dan lainnya,” kata Budi Santoso.
Ditambahkan Budi, progres SMP Islam Mutiara Quran antara lain tahsin/tahfidz berkualitas bekerjasama dengan LTTQ-PTIQ Jakarta, Quran Character Building (QCB) kerjasama dengan Ponpes Fahim Quran, Jakarta.
Unggulan lainnya, program pendidikan dasar ekonomi mikro bekerjsama dengan Pusat Konservasi Daun Kelor Indonesia, dan penanaman dasar Aswaja kerjasama dengan alumnus Univesitas Islam Al-Azhar Kairo.
Program lainnya, pembekalan IT komputer skill, dan bahasa asing serta program kajian khusus parenting untuk para orang tua atau wali murid.
“Terima kasih atas dukungan Pemkab Blora, Dinas Pendidikan, DPRD, dan semua pihak yang mendukung berdirinya SMP Islam Mutiara Quran ini,” tandas Budi Santoso.
Suarabaru.id/Wahono