Bupati Pacitan, Indrata Nur Bayu Aji (berdiri di podium), menyampaikan sambutan pengarahan dan pembinaan kepada para Kades bersama Kelompok Pengelola Program SPAM dan HAMP.(Dok.Prokopim Pacitan)

PACITAN (SUARABARU.ID) – Pemkab Pacitan, Jatim, menerima progran Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) dan Hibah Air Minum Pedesaan (HAMP) dari Dana Alokasi Khusus (DAK) senilai Rp 3,8 miliar.

Dana Alokasi Khusus (DAK) adalah dana yang dialokasikan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) kepada daerah, dengan tujuan untuk membantu mendanai kegiatan khusus pisik yang merupakan urusan daerah dan sesuai dengan prioritas nasional.

Bagian Prokopim Pemkab Pacitan, mengabarkan, perinciannya untuk program SPAM bernilai Rp 1,4 miliar dan HAMP sebesar Rp 1,8 miliar. Kedua program ini, dapat memberikan total pelayanan 3.201 Sambungan Rumah (SR). Terperinci dari SPAM DAK mencapai 2.376 SR dan dari HAMP sebanyak 825 SR.
Berkaitan itu, Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji, berkenan membuka acara pembinaan Kelompok Pengelola Sistem Penyediaan Air Minum (KPSPAM) program SPAM DAK dan HAMP. Pembinaan digelar di gedung pertemuan Rumah Sehat Pacitan.

Pembinaan dihadiri 25 Kepala Desa (Kades) dan Ketua Kelompok Penerima Program SPAM DAK, dan 10 Kades beserta Ketua Kelompok Penerima program HAMP. Pembinaan bertujuan untuk meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) Kelompok Pengelola Program, agar bisa mengelola SPAM dengan baik dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.

”Kita berharap infrastruktur yang sudah dibangun, dapat dimanfaatkan KPSPAM untuk memberikan pelayanan penyediaan air minum di masing-masing desa penerima,” kata Mas Aji (panggilan akrab Bupati Pacitan).
Bambang Pur