JEPARA (SUARABARU.ID) – Maraknya kasus perundungan di lingkungan sekolah mendorong SD Negeri Karangkebagusan, Jepara membekali anak anak dengan pentingnya berteman, menjalin hubungan kekeluargaan dengan sesama sebagai wujud terbentuknya interaksi makhluk sosial. Juga membekali anak anak dengan ilmu agama sesuai dengan keyakinan yang dianut sebagai upaya pencegahan terjadinya perundungan di lingkungan sekolah.
Pihak sekolah menjalin kerja sama dengan pemerintahan kelurahan Karangkebagusan, Babinsa, Bhabinkamtibmas, serta komite sekolah untuk menjadi narasumber sosialisasi pencegahan perundungan di lingkungan sekolah.
Dalam sambutannya Lurah Karangkebagusan Siswanto, A.Ma.Kep. menyampaikan kepada anak anak untuk tidak membuat kelompok atau geng yang memicu perpecahan. “Bila membuat kelompok untuk bersaing / berkompetisi secara sehat, tidak apa – apa. ” tambahnya.
Lurah Karangkebagusan didampingi sekretaris Kelurahan Lilis Widijastuti, SE. memberikan motivasi kepada anak anak untuk rukun dengan teman sekelas serta adik – adik kelasnya.
Bhabinkamtibmas Bhayangkara Karangkebagusan Briptu Erwin Nanda Putra menyampaikan kepada anak anak tentang menjaga ucapan seperti mengejek, mengolok olok, mencela. Anak anak juga harus bisa menjaga sikap dengan cara tidak bertengkar dengan teman. Bersikap yang baik dalam menjalin pertemanan sehingga tidak terjadi perselisihan atau permusuhan.
Sementara Ketua Komite Sekolah Imam Masyudin memberikan motivasi kepada anak anak untuk membekali diri dengan ilmu agama. Sore hari bisa belajar mengaji di madrasah diniyah atau TPQ terdekat. Dengan belajar agama akan memperkuat keimanan sehingga mencegah tindak kekerasan. Wali murid yang hadir juga dipesan untuk mendidik anak anak selama di rumah.
Pendidikan anak anak sebagai upaya pencegahan perundungan di lingkungan sekolah juga diterapkan di sekolah dengan menumbuhkan rasa persatuan dan kesatuan melalui pemberian tugas kelompok, saling gotong royong membersihkan lingkungan kelas masing masing, shalat dhuha dan dhuhur berjamaah, dll. Membiasakan berdisiplin melalui upacara bendera, disiplin waktu dalam belajar juga berdisiplin berpakaian.
PLT Kepala SD Negeri Karangkebagusan Siti Mahmudah, S.Pd.SD berpesan kepada anak anak agar selalu ingat pesan orang tua untuk menghormati guru dan menyayangi teman. “Sekolah adalah rumah kedua. Guru adalah orang tua di sekolah. Teman sekelas dan adik adik kelas adalah saudara yang harus disayangi agar belajar terasa aman, nyaman dan krasan,”ujarnya
Hadepe – SM