SUARABARU.ID Mahasiswa Fakultas Hukum (FH) Unissula menjuarai piala bergilir Prof Dr Muladi dalam debat hukum antar mahasiswa se Jateng-DIY di USM. Mereka adalah Wiyu Ghaniy Allathif Yudistira, Alya Davina, dan Nela Mardiana. Debat diikuti oleh 16 tim dari PTN dan PTS se Jawa Tengah dan Yogyakarta.
Ketua tim Unissula Wiyu Ghaniy Allathif Yudistira mengungkap bahwa tim Unissula mendapat pujian dari dewan juri karena kualitas debat setara dengan Undip. “Jadi kemarin ketika sedang berlangsung debat, tim debat Unissula mendapat pujian dari dewan juri, karena kualitas kita sama bagusnya dengan Undip,” ungkapnya, Kamis (30/8/2023).
Meski mendapat pujian, mahasiswa semester lima tersebut tidak berbangga diri. “Dari kita sudah bersyukur, karena dengan kurang dari sebulan persiapan bisa mendapat juara III. Namun kita tidak lantas berbangga diri, dan kita tetap harus semangat untuk meningkatkan kualitas diri. Sehingga akreditasi Unggul yang sudah dimiliki Unissula dan FH tidak sebatas akreditasi BAN-PT saja, namun juga dibuktikan dengan kualitas mahasiswanya,” ungkapnya.
Dirinya juga mengungkap selanjutnya akan mempersiapkan ke lomba-lomba debat lainnya. “Selanjutnya yang menjadi target adalah juara di debat Mahkamah Konstitusi. Karena itu adalah lomba debat bergengsi untuk mahasiswa hukum. Disamping itu poin kejuaraan di debat MK bisa menambah poin akreditasi,” jelasnya.
Disamping itu Nela Mardiana menyampaikan peran Lembaga semi otonom Debat Peradilan Semu dan Riset (DPR) FH dalam mempersiapkan lomba. “Bergabung di DPR FH itu manfaatnya banyak banget. Ketika masuk di DPR saya dituntut untuk berkembang termasuk banyak menyampaikan pendapat, dan banyak belajar tentang teknik-teknik dalam debat,” jelasnya.
Adapun Juara I diraih oleh Universitas Diponegoro, Juara II UIN Sunan Kalijaga.