blank
Pengelola Radio USM Jaya FM dan UT Radio foto bersama. (News Pool USM)

SEMARANG (SUARABARU.ID) – Pengelola UT Radio melakukan studi banding ke Radio USM Jaya pada 13 Juni 2023.

Kedatangan pengelola Radio milik Universitas Terbuka yang terdiri atas Manajer Penyiapan Bahan Ajar, Candra Wibawa SSn MDs, Analis Media Pembelajaran, Nova Ade Yunita Abidin SSos, Pengembang Teknologi Pembelajaran Ahli Pertama, Kusnindyah Puspito Hapsari SSn, dan Pengelola UT Radio Dewi Rinjani SIKom tersebut disambut Direktur Radio USM Jaya FM, Bakhtiar Rivai dan Kepala Studio, Suhariyanto di Ruang Radio USM Jaya FM Gedung N Universitas Semarang.

Menurut Direktur Radio USM Jaya FM, Bakhtiar Rivai, UT melakukan studi banding di Radio USM Jaya FM untuk mengetahui strategi yang digunakan dalam perencanaan program, sumber daya manusia, konten kreatif hingga proses produksi.

”Pihak Universitas Terbuka melakukan studi banding untuk mengetahui tentang Radio USM Jaya FM mulai dari main powernya, SDM, program-program acara, hingga strategi marketingnya,” kata Bakhtiar.

Menurutnya, Universitas Terbuka memiliki media penyiaran radio berbasis live streaming bernama UT Radio. Radio tersebut merupakan media pembelajaran yang bisa digunakan oleh mahasiswa untuk mendapatkan materi pembelajaran kuliah. UT Radio memiliki 300 program per bulan terdiri atas program yang membahas mengenai materi perkuliahan.

”Hal itulah yang membuat UT melakukan studi banding ke Radio USM Jaya FM yang merupakan media penyiaran swasta di bawah Yayasan Alumni UNDIP sebagai media edukasi, media informasi, hingga media hiburan,” ujarnya.

Dia menambahkan, pihak UT antusias ketika membahas mengenai penyiar Radio USM Jaya FM yang multitalenta yang tidak hanya bertugas sebagai penyiar melainkan sebagai konten kreator, reporter, editor, hingga scriptwriter.

”Mereka kagum dengan penyiar-penyiar di USM mempunyai kemampuan lebih yang tidak hanya sebatas siaran on air, namun juga bisa membuat konten di media sosial, membuat naskah, produksi audio, desain konten, reporter, dan lain-lain. Karena memang di Radio USM, penyiar tidak hanya wajib siaran, tapi juga memiliki tugas diluar siaran berupa produksi,” tegasnya.

Dia mengungkapkan, pihaknya senang Radio USM Jaya FM dijadikan tempat studi banding UT.

”Kami senang Radio USM Jaya FM dijadikan tempat kunjungan untuk studi banding Universitas Terbuka yang sudah jauh-jauh datang dari Tangerang Selatan. Dari pihak Radio USM dan UT saling sharing dimana kami juga mendapatkan llmu dari mereka dan jadi masukan untuk membuat Radio USM Jaya FM lebih berkembang lagi,” ungkapnya.

Setelah mengunjungi Radio USM Jaya FM, pihak UT melanjutkan studi banding dengan mengunjungi USM TV dihari yang sama.

Muhaimin