KENDAL (SUARABARU.ID) – Dandim 0715/Kendal Letkol Inf Misael Marthin Jenry Polii, resmi menutup kegiatan TMMD Sengkuyung tahap l tahun 2023 Kodim 0715/Kendal di Desa Ngesrepbalong, Kecamatan Limbangan, Kamis (08/06/23).
Hadir dalam acara penutupan TMMD di lapangan Desa Margosari Limbangan ini, yakni ketua Persit KCK cabang XXXVI Ny. Grace Jenry Polii, Kapolres Kendal AKBP Jamal Alam beserta ketua Bhayangkari Kendal, Sekda Kendal Ir. Sugiono, S.T., perwakilan Forkopimda, Forkopimcam Limbangan dan masyarakat sekitar.
Dalam sambutannya Letkol Inf Misael Marthin Jenry Polii, yang membacakan amanat dari Pangdam lV/Diponegoro, bahwa program TMMD merupakan salah satu upaya TNI dalam memperkuat ketahanan masyarakat sebagai potensi kewilayahan.
Program TMMD yang dimulai sejak 1980-an dengan sebutan program ABRI masuk desa (AMD), ini sangat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Indonesia yang sebagian besar tinggal di daerah pedesaan, untuk mempercepat dan pembangunan sarana prasarana infrastruktur di wilayah-wilayah yang masih sangat membutuhkan
“TMMD merupakan bentuk kontribusi TNI AD khususnya Kodam IV/Diponegoro dalam membantu pembangunan khusus daerah terpencil di wilayah Jawa Tengah, demi menunjang kesejahteraan masyarakat,”kata Letkol Inf Misael Marthin Jenry Polii.
Letkol Inf Misael Marthin Jenry Polii, juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada semua pihak yang sudah mendukung terlaksananya program TMMD di Desa Ngesrepbalong Limbangan ini.
“Suksesnya pelaksanaan program TMMD adalah contoh dari hasil persatuan dan kesatuan semua pihak, baik TNI, Polri, dan masyarakat. Semoga hasil dari program TMMD ini dapat dinikmati dan menunjang kesejahteraan masyarakat desa Ngesrepbalong, “harapnya.
Sementara itu, Kadus Gempol Desa Ngesrepbalong, Mustakim, menyampaikan terima kasih kepada semua pihak khususnya Kodim 0715/Kendal dan pemerintah daerah yang sudah bekerja sama membangun akses jalan di desanya.
“Dengan dibangunnya jalan ini tentunya akan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat sekitar, karena jalan tersebut sebagai jalur ekonomi, jalur pertanian, juga jalur pariwisata, mengingat saat ini banyak objek wisata yang sedang tumbuh di sekitar Desa Ngesrepbalong dan Desa Gonoharjo,”katanya.
Sapawi