CILACAP (SUARABARU.ID) – Integritas kinerja harus menjadi sebuah harga mati dan kebulatan tekad bagi seluruh jajaran Pemasyarakatan.
Bukan sekedar dua kata sederhana tanpa makna, namun bukti keseriusan untuk menunjukkan kepada publik bahwa Pemasyarakatan serius untuk berbenah diri.
Hal itu disampaikan Kepala Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah, Dr. A. Yuspahruddin saat memberikan arahan Kepala UPT Pemasyarakatan se-Jawa Tengah secara virtual dari Aula Lapas Kelas IIA Cilacap, Senin (8/5/2023).
Pada kesempatan itu Yuspahruddin menekankan perihal integritas, sebab bekerja tanpa integritas atau dengan integritas yang rendah maka akan menjadi persoalan bagi jajaran Pemasyarakatan itu sendiri.
Berbagai sorotan publik terhadap Pemasyarakatan hari ini, menurut Yuspahruddin harus dipandang sebagai pemantik jajaran Pemasyarakatan untuk terus berbenah.
Menurut Yuspahruddin, momen ini jangan dijadikan penghambat untuk terus terpuruk dalam stigma negatif, namun jadikan sebagai pendongkrak semangat untuk tetap membuktikan dedikasi dan pengabdian.
“Saya peringatkan, integritas itu harus dipertahankan!” tegasnya.
“Yang paling penting adalah integritas. Percuma kita bicara panjang lebar, pintar dan rajin, kalo tidak berintegritas,” sambungnya.
Tidak hanya itu, Yuspahruddin juga menegaskan bahwa dirinya tidak akan memberikan toleransi sedikit pun bagi jajarannya atas tindakan yang mencoreng nilai-nilai integritas.
“Arahan ini harus dilaksanakan dengan sungguh-sungguh, apabila ada yang mencoba melanggar nilai-nilai integritas akan kami tindak tegas,” ungkapnya.
Yuspahruddin mengajak para Ka.UPT Pemasyarakatan se-Jawa Tengah melakukan identifikasi dan memitigasi risiko yang muncul di satuan kerja masing-masing. Sehingga mampu menyelesaikan masalah sebelum masalah itu muncul.
Sementara Kepala Divisi Pemasyarakatan, Supriyanto secara tegas mengingatkan agar menjaga integritas dan tidak terbuai dengan godaan yang nantinya bakal memberi penyesalan di belakang.
“Jangan sampai kita mengorbankan seragam dan pangkat yang kita genggam,” katanya.
Ia juga mengimbau untuk selalu bekerja sesuai SOP dan aturan yang ditetapkan. “Bekerjalah sesuai dengan koridor dan aturan yang ada,” tandasnya.
Hadir dalam kegiatan, Kepala Divisi Administrasi Hajrianor, Kepala Lapas Kelas I Semarang, Tri Saptono, dan Kepala Lapas Kelas I Batu Nusakambangan, Mardi Santoso.
Ning S
