JEPARA (SUARABARUD) –Siswa-siswi kelas 4-6 SDIT Amal Insani mendapatkan materi tausiah di hari keenam Ramadan di Masjid Ibrahim Kompleks SDIT, Selasa, (28/3/2023).
Didahului dengan tepuk puasa yang sangat meriah pemateri hari keenam puasa ini, Purdayanti membawa anak-anak ke kegiatan kajian duha. Suasana menjadi sangat semarak dan anak-anak pun bersemangat.
Purdayanti dalam tausiahnya mengatakan, ada beberapa manfaat puasa bagi umat Islam, antara lain adalah mendapat pahala yang besar, menghapus dosa-dosa yang lalu, dan menjaga kemuliaan di hari kiamat kelak.
Orang yang berpuasa akan mendapat dua kegembiraan, yaitu satu ketika berbuka puasa
dan yang kedua akan melihat wajah Allah Swt. saat di surga.
“Agar puasa kita bermakna maka ada syaratnya, yaitu yang pertama mengetahui hikmah dan manfaat puasa, yang kedua mengetahui fikih (hukum) dan aturan puasa ( hal-hal yang membatalkan, tata cara, hal-hal yang dibolehkan dalam puasa), yang ketiga menjaga puasa utuh pahalanya, misalnya menjalani sunah-sunah puasa (menjaga perilaku/sikap, tidak marah-marah, termasuk tidak marah pada orang tua, tidak membicarakan orang lain, termasuk tidak membicarakan Bu Yanti,” candanya.
Kemudian yang keempat adalah menghiasi puasa dengan ragam amal atau amal yang banyak, misalnya salat tarawih/salat malam, tadarus, mengikuti pengajian/kajian, memperbanyak sedekah, memberi buka puasa, iktikaf, dan lain-lain dan yang kelima adalah istiqomah.
Kajian duha ditutup dengan lantunan doa oleh pemateri. Sementara anak-anak kelas 1-3, di kelasnya masing-masing mereka mendapatkan tausiah dari wali kelas/asisten wali kelasnya.
Hadepe -Suli
