BLORA (SUARABARU.ID) – Gayung bersambut, selang beberapa waktu mendengar program Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora akan sosialisasi meminimalisasi korsleting listrik di Blora, Kepala PLN ULP Blora lewat selularnya menyatakan PLN siap mendukung program Bupati Blora terkait sosialisasi kelistrikan supaya kelistrikan di wilayah Kabupaten Blora aman dan andal.
Dugaan penyebab kebakaran rumah di wilayah Blora salah satunya adalah korsleting listrik. Agar tidak serta-merta menyalahkan listrik, perlu pemahaman pemasangan jaringan listrik yang sesuai Standar Nasional Indonesia di rumah rumah penduduk. Istilah teknisnya “Kelistrikan di Rumah yang Aman dan Andal”.
Manajer PLN ULP Blora, Setiyo Karminto menyampaikan bahwa PLN Blora siap mendukung program Bupati dalam sosialisasi kelistrikan supaya kelistrikan di wilayah Blora aman dan handal.
“PLN siap, bekerja sama dengan Pemkab Blora sosialisasi kelistrikan aman dan handal hingga ke pedesaan,” kata Setiyo Karminto lewat sambungan selularnya.
Lebih lanjut, Setiyo Karminto menjelaskan bahwa sosialisasi terkait penggunaan alat-alat listrik yang standar, yang sudah uzur usianya perlu di-upgrade, juga gangguan listrik akibat pohon milik warga supaya bisa direlakan untuk ditebang, dan informasi lain terkait kelistrikan yang baik.
“Sudah kami sampaikan juga kepada semua kepala desa kalau PLN diminta sosialisasi di tingkat desa insya Allah siap,” tandas Manajer PLN ULP Blora.
Untuk diketahui, PLN ULP Blora di bulan Februari 2023 kemarin hampir semua kecamatan di Kabupaten blora yang dihadiri kepala desa atau perwakilan desa, telah disampaikan sosialisasi mengenai bahaya kelistrikan, agar warga memperhatikan instalasi listrik yang baik.
Hal itu disampaikan berbarengan dengan sosialisasi dari Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Blora mengenai Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2).
Kudnadi Saputro