PACITAN (SUARABARU.ID) – Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu) miik warga tidak mampu di Kabupaten Pacitan, Jatim, dipugar melalui program bedah rumah yang dibiayai dari dana Badan Amil Zakat Nasional (Baznas).
Bagian Prokopim Pemkab Pacitan, mengabarkan, hasil pemugaran Rutilahu dengan dana dari Baznas, Selasa (14/3), diresmikan Bupati Pacitan Indrata Nur Bayu Aji. Ikut mendampingi Bupati dalam acara peresmian dan penyerahan purnapugar bedah rumah, Wakil Ketua 4 Baznas Provinsi Jatim, Husnul Khukuk.
Upacara peresmian bedah rumah dana Baznas, dilakukan pada rumah milik Mbah Jaeman, di Dusun Tratas, Desa Bandar, Kecamatan Bandar, Kabupaten Pacitan. Betapa bahagianya Mbah Jaeman, saat mendapati rumahnya yang kini sudah berdiri kokoh.
”Mbah Jaeman, griyanipun sakniki sampun sae, mugi-mugi saget sare kanthi sekeca, ananging wungune ampun ngantos telat (Kakek Jaeman, rumahnya sekarang sudah baik, semoga dapat tidur nyenyak, tapi bangunnya jangan sampai terlambat),” ujar Bupati Indrata Nur Bayu Aji.
Delapan Unit
Kakek Jaeman menjadi salah satu penerima manfaat program bedah rumah dari Baznas. Selain dia, ada 2 penerima manfaat serupa di Kecamatan Bandar, Pacitan. Total, untuk penasyarufan dana Baznas melalui bedah rumah tahap-2 ada sebanyak 8 unit.
Melalui program bedah rumah, Baznas menyalurkan dana bantuan Rp15 juta per satu unit rumah. Dana tersebut, berasal dari Baznas Provinsi Jatim sebesar Rp12,5 juta ditambah Rp 2,5 juta dari Baznas Kabupaten Pacitan.
”Ini menjadi tugas kami mengelola zakat ASN (Aparat Sipil Negara), mudah-mudahan ini menjadi investasi amal kita di akherat,” kata Wakil Ketua 4 Baznas Provinsi Jatim, Husnul Khuluk.
Bersamaan dengan acara peresmian dan penyerahan purnapugar bedah Rutilahu tersebut, Mas Aji (panggilan akrab Bupati Pacitan) juga menyerahkan secara simbolis pentasyarufan dana Baznas Periode 2 se wilayah Kecamatan Bandar yang dilaksanakan di Pendapa Kecamatan.
Bambang Pur
