SEMARANG (SUARABARU.ID)– Mahasiswa Universitas Semarang (USM) yang sedang menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kelurahan Kaligawe membantu warga melakukan urban farming. Mereka dibantu para pegawai Kelurahan Kaligawe.
Menurut Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Andi ANC, urban farming merupakan usaha pertanian di perkotaan dengan memanfaatkan lahan-lahan terbuka yang ada di sekitar masyarakat.
Tujuannya adalah membudidayakan tanaman sayuran pada lahan terbatas dan telantar secara maksimal. Beberapa contoh penerapan pertanian Urban yang dapat dilaksanakan pada pekarangan rumah, antara lain hidroponik, polybag, vertikultur, dan memanfaatkan rooftop.
”Para mahasiswa USM membantu masyarakat melakukan urban farming. Kami berharap, program kerja dari para mahasiswa KKN USM bermanfaat bagi warga,” ujarnya.
Dia mengatakan, selain cocok bagi warga perkotaan yang tidak memiliki lahan yang luas untuk bercocok tanam. Selama ini urban farming dinilai mampu menjadi salah satu strategi untuk menyejahterakan kehidupan masyarakat dan membentuk ketahanan pangan.
”Biasanya urban farming dilakukan dengan menanam berbagai jenis tanaman yang kerap dikonsumsi seperti sayuran, jamur, buah-buahan, umbi-umbian, tanaman obat, maupun tanaman hias,” ungkapnya.
Muhaimin