JEPARA (SUARABAR.ID) – Jejak Mbah Ngarji (63), penduduk Dukuh Medono RT 07 RW 04 Desa Damarwulan Kec. Keling Kab. Jepara yang hilang sejak Selasa (18/10-2022) malam, masih saja misterius. Namun pagi tadi ada warga yang mulai mencium bau busuk yang menyengat disebelah utara perbukitan Jombang. Namun tim belum bisa mengetahui sumber bau yang mulai tercium pagi tadi.
Ketua Destana Damarwulan Eko Santoso ST ayang dihubungi SUARABARU.ID Minggu (23/10-2022) sore membenarkan informasi tersebut. “ Mendapat informasi tersebut semua relawan Destana bergerak kearah lokasi yang disampaikan saksi. Namun sekitar jam 10.00 WIB hujan turun cukup lebat dan kabut menyelimuti kawasan sebelah utara perbukitan Jombang,” ujar Eko Santoso. Jarak lokasi tersebut dari padukuhan terdekat, yaitu dukuh Gili Tebon dan jarak dari kediaman mbah Ngarji sekitar 4 km, tambahnya.
Dijelaskan lokasi tersebut penuh dengan jurang yang sangat curam hingga medannya sangat berbahaya jika pencarian dilanjutkan. Disamping itu jika hujan turun, dipastikan bau busuk tidak dapat tercium. “Tim Destana tadi terpaksa ditarik ke posko di balai dukuh Medono. Besok pencarian akan kembali dilakukan,” ujar Eko Santoso.
Sebagaimana diberitakan SUARABARU.ID, sebagai salah satu ikhtiar untuk menemukan Mbah Ngarji (63), penduduk Dukuh Medono RT 07 RW 04 Desa Damarwulan Kec. Keling Kab. Jepara yang hilang sejak Selasa (18/10-2022) malam, Destana Damarwuan juga melibatkan ahli metafisika. Ia bernama Ustad Zainuri (44) yang juga relawan Destana. Pria yang tinggal di RT 07 RW 04 masuk Dukuh Gili Kebun, Desa Damarwulan ini dikenal sebagai paranormal.
Sebelum pencarian dilakukan, Ustad Zainuri secara khusus melakukan meditasi memohon kekuatan dan pertolongan dari Allah agar tim yang diturunkan mencari Mbah Ngarji diberikan kekuatan dan keselamatan. Disamping itu secara khusus ia juga meminta agar tim bisa menemukan suami Bu Sri ini.
Ketua Ketua Destana Damarwulan Eko Santoso ST membenarkan ikhtiar yang dilakukan oleh salah satu anggotanya. “ Berdasarkan hasil petunjuk beliau, kami mencari Mbah Ngarji hari Minggu ini di bukit sebelah utara. Kami kemarin mencari disekitar areal kebun Mbah Ngarji di bukit Njombang hingga perbatasan Damarwulan – Tempur,” ujar Eko Santoso ST.
Hadepe