SEMARANG – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah melalui Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Jateng akan memberikan penghargaan kepada kabupaten / kota pro-investasi dan perusahaan-perusahaan terbaik di Jawa Tengah.
Sosialisasi tahapan dan penilaian pemberian penghargaan tersebut diselenggarakan pada Selasa dan Rabu kemarin (17-18/07) di Hotel Kesambi Hijau Semarang. Kepala DPMPTSP Jateng Prasetyo Aribowo diwakili Kepala Bidang Pengawasan dan Pengendalian Didik Subiantoro mengatakan, penilaian akan dilakukan oleh tim independen dari unsur akademisi, dunia usaha, pengamat, dan media massa.
Menurutnya, penilaian akan meliputi beberapa tahap, pertama, seleksi administrasi berdasarkan kuesioner yang disampaikan kepada 35 kabupaten / kota se-Jateng, untuk mendapatkan 10 nominator. Tahap kedua penilaian lapangan dengan wawancara untuk memperoleh 5 pemenang. “Tahap ketiga penilaian dalam diskusi panel untuk menentukan urutan juara,” katanya.
Kuesioner akan meliputi kinerja investasi di daerah berdasarkan database Sistem Pelayanan Informasi dan Perizinan Investasi secara Elektronik (SPIPISE), kebijakan dan kegiatan terkait investasi, kebijakan dan kegiatan terkait lingkungan, pembinaan pelaksanaan tanggung jawab sosial perusahaan, dan kelestarian lingkungan.
“Pada pokoknya penghargaan ini meliputi beberapa aspek, seperti realisasi kinerja investasi tiga tahun lalu, upaya memasarkan daerah, dan upaya melaksanakan kewajiban sesuai peraturan perundangan,” tutur Didik.
Sementara untuk perusahaan, penghargaan didasarkan pada penilaian terhadap perkembangan perusahaan, pemanfaatan potensi dan kreativitas, pelaksanaan kewajiban dan tanggung jawab, dan pelaksanaan tanggung jawab sosial, kepedulian, kemitraan, supply chain, dan kelestarian lingkungan.
Tahapan pertama adalah menentukan 50 PMA dan 50 PMDN tertinggi berdasarkan nilai investasi, penyerapan tenaga kerja, dan beroperasi lebih dari 5 tahun. Kemudian penyebaran kuesioner kepada mereka untuk mendapatkan 10 nominator. Selanjutnya adalah penilaian lapangan dan wawancara untuk mendapatkan 6 calon pemenang (3 PMA dan 3 PMDN).
“Penghargaan ini dimaksudkan untuk membina hubungan yang intens antara Pemerintah dan pelaku usaha. Juga agar perusahaan semakin terpacu untuk memiliki tata kelola yang baik, ” tambah Didik.
Menurutnya, penyerahan kuesioner baik perusahaan maupun daerah pro-investasi pada tanggal 1 Agustus 2018, dan data pelengkap 7 Agustus. Dokumen diserahkan ke Rutty Yosika Telp. 081325604985, WA 088803933493,
Email [email protected] atau ke Tim Penilai Kabupaten /Kota Pro-Investasi atau Tim Penilai Perusahaan Berprestasi cq DPMPTSP Provinsi Jateng Jl. Soegiopranoto No. 1 Semarang
Kemudian verifikasi akan dilaksanakan akhir Agustus dan pengecekan lapangan pada September 2018. Penyerahan penghargaan oleh Gubenur Ganjar Pranowo berbarengan acara Central Java Investment and Business Forum (CJIBF) November 2018 di Jakarta.
Dalam sosialisasi kemarin sempat mengemuka usulan dari sejumlah pelaku usaha agar Pemerintah Provinsi mau mengadakan forum untuk menampung keluh kesah para pengusaha. Misal soal kemudahan memperoleh kredit murah, kemudahan dan fasilitas ekspor, ikut promosi di luar negeri, dan lain-lain. (suarabaru.id/bp)
