SEMARANG (SUARABARU.ID) – Menyambut hari kemerdekaan Republik Indonesia, Modena kembali manjakan pelanggan dengan menggelar cooking demo bertema ‘Lestarikan Kuliner Khas Semarang’, Jumat (29/7/2022) siang.
Indra Syarifudin selaku Branch Manager Modena Semarang mengatakan, kuliner khas Indonesia sangat beragam dan bercitarasa lezat. Maka sangat disayangkan apabila dengan adanya perkembangan zaman, minat masyarakat Indonesia akan kuliner lokal semakin memudar.
”Dengan semangat nasionalisme yang tinggi, Modena sebagai jawara kitchen solution di Indonesia bersama dengan Mitra 10 mempersembahkan cooking demo untuk mengangkat kuliner khas Semarang agar menu tersebut menjadi populer lagi di masyarakat dan tidak hilang ditelan zaman,” katanya.
Menggandeng rumah makan Asem-Asem Koh Liem yang sudah berdiri dari tahun 1978, pemilik dari rumah makan kenamaan tersebut mengajarkan para tamu undangan dan juga konsumen untuk memasak kuliner khas Semarang yaitu Asem-Asem Daging Sapi dengan resep paling otentik.
Dengan hadirnya cooking demo ini, pengunjung selain mendapatkan wawasan baru dalam hal memasak, juga dapat merasakan keutamaan dalam kualitas produk Modena. Seperti produk yang disoroti di event ini yakni Portable Induction PI 1316 sebagai terobosan Modena yang memiliki desain ringkas untuk meningkatkan mobilitas pengguna.
“Kami harap dengan kegiatan ini, semua bisa kembali mengapresiasi warisan kuliner Indonesia yang amat beragam dan menghidupi industri kuliner Semarang menjadi lebih sukses lagi,” kata Indra.
Sebagai catatan, rumah makan Asem-Asem Daging Koh Liem merupakan Kuliner Legendaris sejak tahun 1978 didirikan Piek Swie Liem yang memulainya dengan berjualan asem-asem daging sapi di daerah Karang Anyar Semarang.
Ciri khas kuah yang manis, asam, dan gurih serta daging yang lembut inilah yang membuat Asem-Asem Koh Liem berkembang mulai dari kaki lima hingga memiliki dua outlet otentik di Kota Semarang.
Bahkan kini, rumah makan ini tidak hanya menjual menu Asem-Asem Daging, terdapat juga menu signature lain seperti olahan masakan dengan saus mentega, bandeng sarden, olor goreng, kikil Lombok idjo, dan berbagai olahan menu halal yang bisa dikonsumsi di outletnya di daerah Kampung Kali dan Karang Anyar Semarang.
(hery priyono)
