blank
KEMBALIKAN BOLA: Salah satu atlet bulutangkis tunggal putra anak-anak, saat berusaha mengembalikan bola lawan di area miliknya. Foto: dok/riyan

SEMARANG– Kejuaraan bulutangkis berlabel Kejurkot Atlas Cup 2019, kembali digelar Pengkot PBSI Kota Semarang. Turnamen yang dijadwalkan berlangsung Jumat-Minggu (26-28/7) itu, digelar di GOR USM, Semarang, dengan mempertandingan 11 nomor dari berbagai kategori.

Ahmad Muhaimin selaku sekretaris panitia turnamen itu mengatakan, even ini merupakan rangkaian kalender kegiatan tahunan Pengkot PBSI Kota Semarang, yang sudah rutin dilaksanakan setiap tahunnya.

”Turnamen ini kami gelar untuk memacu pembinaan atlet usia dini dan remaja. Selain itu kami juga berharap, melalui even ini nanti akan muncul bibit-bibit atlet yang bagus dan di masa mendatang bisa menjadi andalan Kota Semarang di kancah Nasional maupun internasional,” kata Muhaimin dalam keterangannya di Semarang, belum lama ini.

Ditambahkan dia, guna meramaikan turnamen ini juga digelar nomor Ganda Veteran 40 tahun keatas dan 50 tahun keatas untuk kategori Non Prestasi. ”Peminat di dua nomor itu sangat banyak, sehingga kami membuka pendaftaran untuk atlet di kelompok usia itu, yang Non Prestasi,” imbuh dia.

Pada turnamen yang hanya berlangsung selama tiga hari itu, nomor-nomor yang dipertandingan adalah, Tunggal Pradini Putra/Putri, Tunggal Usia Dini Putra/Putri (Utama dan Madya), Tunggal Anak-Anak Putra/Putri (Utama dan Madya), Tunggal Pemula Putra/Putri (Utama dan Madya) dan, Tunggal Remaja Putra/Putri (Utama dan Madya).

Selain itu ada pula nomor pertandingan Ganda Usia Dini Putra/Putri, Ganda Anak-Anak Putra/Putri, Ganda Pemula Putra/Putri, Ganda Remaja Putra/Putri/Mix. Kemudian nomor Ganda Dewasa Putra (Non Prestasi) serta Ganda Veteran usia 40 dan 50 Tahun Keatas (Non Prestasi).

”Untuk pendaftaran bisa dimulai sekarang secara manual. Kami berharap, para atlet pada saat pendaftaran bersikap sportif, untuk mengghindari pemalsuan umur. Sebab, pada saat memasuki babak 8 Besar, tim Keabsahan akan melakukan verifikasi, berupa pengecekan Akta Kelahiran, Kartu Keluarga, Ijazah terakhir dan Surat Keterangan Sekolah,” tandas Muhaimin.

Untuk info pendaftaran bisa melalui panitia turnamen, Santi (085727480014), Didik (0816669214) dan Dwi (08172912630). Biaya pendaftaran berkisar antara Rp 50 ribu sampai Rp 200 ribu, sesuai kategori atau nomor yang diikuti.

suarabaru.id/Riyan

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini