JEPARA (SUARABARU.ID)- Pengurus Lembaga Amil Zakat Infaq dan Shodaqoh Nahdlatul Ulama (Lazisnu) Ranting Desa Tahunan mulai menyalurkan dana yang didapat dari penarikan koin NU. Dari pantauan suarabaru.id, tingkat kepercayaan masyarakat akan adanya program Lazisnu sangat tinggi.
Hal ini terlihat dari besarnya dana yang terhimpun di bulan pertama penarikan. Dari hasil laporan pengurus Lazisnu Ranting Tahunan, hasil penarikan perdana dari tujuh RW di Desa Tahunan mencapai Rp. 26.910.000.
Dana Lazisnu kemudian disalurkan sesuai program yang telah dijalankan sebelumnya, yakni untuk santunan kematian dan pembagian sembako.
Aniq Aslam, Ketua Tanfizdiyah Ranting NU Desa Tahunan melalui pesan WatsApp mengatakan, untuk program santunan kematian, pengurus Lazisnu memberikan tali asih kepada keluarga berupa lima dus air mineral BLJ dan uang sebesar Rp. 200.000.
Sedangkan untuk pembagian sembako yang dilaksanakan pada Jumat, (15/4/2022) bertepatan di bulan suci Ramadan, pengurus Lazisnu membagikan 200 paket sembako dengan nominal Rp. 75.000 tiap paketnya.
Lebih lanjut Aniq Aslam menyebutkan, bahwa untuk masyarakat yang menerima bantuan berupa sembako, atas usulan/pengajuan dari masyarakat, melalui masing-masing koordinator wilayah. Pengurus Lazisnu akan mengecek ulang penerima bantuan setiap bulannya, sehingga akan ada perubahan daftar penerima bantuan.
“Pendistribusian Bantuan Sembako ini akan dilaksanakan pada pertengahan bulan pada setiap bulannya. Setiap perubahan dalam pelaksanaan Program Kerja ini akan kami sampaikan kepada masing-masing koordinator wilayah dan pasti sudah kami konsultasikan terlebih dahulu”, pungkas Aniq.
ua
