blank
Wakil Ketua Komisi D, Rahmulyo Adi Wibowo memberikan sambutan dalam Rapat Kerja KONI Kota Semarang di Hotel Golden City, Kamis (31/3).

SEMARANG (SUARABARU.ID) – Ketua KONI Kota Semarang, Arnaz Agung Andrarasmara menegaskan, prestasi tidak akan terwujud tanpa profesionalitas.

Untuk itu penguatan Program Semarang Emas (PSE) harus dilakukan semua Induk Organisasi Cabang Olahraga (IOCO) Kota Semarang terutama dalam menghadapi Porprov 2023.

”Dalam merekrut atlet, tidak ada lagi faktor subjektif, tapi harus benar-benar selektif dan berdasarkan prestasi dan skill atlet. Rapat Kerja ini sebagai upaya pemantapan persiapan Porprov Jateng 2023. Kami berharap, momen Rapat Kerja ini semua harus tepat rencana, tepat waktu dan tepat pelaksanaan,” katanya di sela Rapat Kerja KONI Kota Semarang di Golden City Hotel, Kamis (31/2022).

blank
Perwakilan dari masing-masing IOCO mengikuti Rapat Kerja KONI Kota Semarang di Hotel Golden City pada Kamis (31/3/2022).

Arnaz mengatakan, PSE harus dijadikan motivasi atlet dalam meraih prestasi dan dijadikan motivasi untuk semua pihak dalam menyejahterakan atlet.

Salah satu upaya KONI Kota Semarang dalam melakukan perencanaan kegiatan dilakukan seefisien mungkin, sehingga bisa memberikan lebih banyak kontribusi untuk IOCO.

”Adanya Satgas LPJ di KONI Kota Semarang bertujuan untuk memberikan pendampingan IOCO. Maka data kualitatif dan data kuantitatif harus dijadikan evaluasi dan KONI Kota Semarang bertekad lebih mensejahterakan atlet Kota Semarang,” ungkap Arnaz.

Sementara itu Kadispora Kota Semarang, Pravarta Sadman, memberikan apresiasi terselenggaranya Rapat Kerja yang dilakukan awal tahun.

”Ini merupakan gerak cepat KONI Kota Semarang sehingga bisa memberikan informasi awal untuk mempersiapkan, mempertahankan dan meningkatkan prestasi atlet dalam Porprov Jateng 2023,” ujar Pravarta.

Dalam kesempatan tersebut, Pravarta juga memberikan informasi kalau Tahun 2022, Pemkot Semarang dan KONI telah berhasil membuka Kelas Khusus Olahraga (KKO) yang dipusatkan di SMPN 3 Semarang.

”Sementara ini baru kita buka 7 cabang olahraga yang masuk KKO, yakni atletik, senam, wushu, tenis meja, silat, voli putri dan panahan. KONI diharapkan turut memantau berjalannya KKO,” pinta Pravarta.

Senada, Ketua DPRD Kota Semarang Kadarlusman melalui Wakil Ketua Komisi D, Rahmulyo Adi Wibowo, juga memberikan apresiasi dan berharap Rapat Kerja ini dijadikan momentum untuk evaluasi dan memutuskan program-program dalam meningkatkan prestasi olah raga di Kota Semarang.

”Di bawah kepemimpinan Arnaz Agung Andrarasmara, KONI Kota Semarang berjalan dengan baik, maka kita akan mendorong Pemkot Semarang untuk mengakomodasi semua kebutuhan KONI Kota Semarang dalam rangka mempertahankan prestasi,” pungkasnya.

Muha