JEPARA (SUARABARU.ID)- Bertempat di ruang rapat R.M.P Sosrokartono, Indonesia Council for Small Business (ICSB) Area Jepara menyelenggarakan rapat untuk meningkatkan semangat kewirausahaan para pengusaha kecil dan menengah.
Dalam kesempatan tersebut, Direktur Area ICSB Jepara Ajar Tri Raharja menuturkan, tujuan yang hendak dicapai bersama yakni pengembangan produk, kemasan, merek. Lalu akses pasar, rantai pasok, SDM, dan akses pembiayaan kepada pengusaha UMKM.
“Saatnya kita untuk merapatkan barisan, membantu dalam pengembangan UMKM yang ada di Jepara,” ujarnya, Rabu (30/3/2022).
Lebih lanjut Ajar mengatakan, kepengurusan ICSB Area Jepara periode 2021 – 2023 terbentuk sejak 14 September 2021. Kekuatan yang telah dimiliki di antaranya telah ikut dalam jaringan bisnis internasional. Keungulannya memiliki akses terhubung cepat di pasar global, sekaligus menjadi bagian dari rantai pasok. Sehingga UMKM lokal bisa naik kelas menjadi perusahaan berskala dunia.
“Ini adalah momentum, keuntungan atau potensi yang akan kita gali adalah jaringan kita sudah ada,” lanjut dia.
Meski di tengah situasi pandemi Covid-19 tahun lalu, ICSB Area Jepara tetap mengoptimalkan perannya mendukung UMKM naik kelas. Ada sejumlah perwakilan UMKM lokal diikutkan dalam pameran maupun pertemuan bisnis secara daring. Kala itu diselenggarakan oleh ICSB Wilayah atau Provinsi Jawa Tengah. “Saat itu dihadiri beberapa konselor dari berbagai negara, seperti India, Den Haag, Perancis,” tutur Ajar.
Terlebih saat ini ICSB berkantor pusat di Washington DC, Amerika Serikat, dan telah memiliki koneksi di 85 negara. Keberadaan organisasi ini pun ditopang oleh empat pilar, yaitu peneliti, akademisi, pemerintah, dan pelaku bisnis.
“Asosiasi ini harus terus merapatkan barisan dan bergerak bersama-sama. Agar mampu mengejar ketertinggalan dalam pengembangan UMKM yang ada di Bumi Kartini. Sebab, sudah ada informasi pameran yang sifatnya luring. Direncakan bertempat di Bali yang akan dihadiri berbagai Negara”, tandas Ajar.
Ua/Kominfo