REMBANG (SUARABARU.ID) – PT Semen Gresik (PTSG) mengoptimalisasikan pemanfaatan bahan baku dan bahan bakar alternatif atau alternative fuel & raw material (AFR) sebagai pengganti bahan baku dan bahan bakar utama.
Kepala Departemen Produksi dan Pemeliharaan PTSG, Mochmad Syaiful menandaskan, penggunaan AFR bertujuan untuk menghemat sumber daya dan penggunaan bahan baku serta energi yang ramah lingkungan.
“Ini merupakan salah satu solusi mengatasi limbah, meminimalisasi emisi, mengurangi ketergantungan pada sumber daya alam tidak terbarukan, dan mengurangi emisi CO2 sehingga berperan menekan pemanasan global,” kata Syaiful dalam siaran persnya yang diterima suarabaru.id, Selasa (8/3/2022).
Pemanfaatan limbah sebagai bahan baku atau bahan bakar alternatif, kata Syaiful, merupakan bentuk komitmen perusahaan mendukung program industri hijau yang ramah lingkungan. “Selain itu, mengurangi harga pokok produksi karena membatasi penggunaan bahan bakar utama yaitu batu bara dan solar industri,” kata Syaiful.
Peningkatan alternative fuel selama tahun 2021, kata Syaiful, dari sisi subtitusi energi panas atau Thermal Substitution Rate (TSR) naik sebesar 218% jika dibanding 2020. Sedangkan kebutuhan batubara perseroan selama 2021 mampu mencatatkan TSR 122% di atas target.