KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Pakar Komunikasi dan Pemasaran Politik Fisipol UGM Dr Nyarwi Ahmad dan Ketua PWI Jateng Amir Machmud NS SH MH bakal menjadi panelis Sarasehan Puncak Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) di Pendopo Rumah Dinas Bupati Kebumen, Rabu (9/3) malam.
Nyarwi Ahmad merupakan doktor alumnus the Media School, Faculty of the Media and Communication, Bournemouth University, Ingris. Selain pengajar di Departemen Komunikasi Fisipol UGM, juga pendiri sekaligus Direktur Eksekutif Indonesian Presidential Studies (IPS), sebagai lembaga riset pengembangan politik dan demokrasi.
Nyarwi Ahmad juga merupakan kolumnis di sejumlah media massa nasional sekaligus penulis jurnal internasional. Sering memberi komentar politik dan kebijakan publik pada televis nasional, sekaligus sebagai pengamat perkembangan media di era disrupsi.
Sedangkan Ketua PWI Jateng Amir Machmud berkarier lama sebagai wartawan dan pernah menjadi Pemimpin Redaksi harian Suara Merdeka, dikenal sebagai kolumnis sepak bola. Kini Pemimpin Umum media Suarabaru.id serta Ketua PWI Jateng. Aktivis lainnya yakni menjadi pengurus KONI Jateng serta aktif menulis puisi serta cerpen di media massa.
Peresmian TV Digital Ratih TV
Ketua Panitia HPN dan HUT PWI ke 76 Kabupaten Kebumen M Tohri didampingi Ketua PWI Kebumen Supriyanto menjelaskan, puncak peringatan HPN pihaknya mengundang sekitar 100 tamu undangan dari berbagai unsur. Mulai Forkompinda, pejabat OPD, camat dan kades, pimpinan partai politik, ormas keagamaan, ormas pemuda, LSM, perguruan tinggi, pemuda dan mahasiswa.
Menurut Tohri acara akan diawali peresmian TV Digital Ratih TV Kebumen oleh Bupati Kebumen Arif Sugiyanto didampingi Kadiskominfo, Forkompinda, Ketua PWI Jateng dan Ketua PWI Kebumen. Selanjutnya laporan Ketua PWI Kebumen, sambutan Ketua PWI Jateng dan dibuka oleh Bupati Kebumen.
Pada sarasehan jurnalistik menampilkan dua pembicara Dr Nyarwi Ahmad dan Ketua PWI Jateng Amir Machmud, akan dipandu oleh Komper Wardopo, Penasihat PWI Kebumen.
Tema sarasehan Membangun Interaksi Positif Pers, Pemerintah dan Masyarakat yang Demokratis dan Bermartabat. Sedangkan doa akan dibacakan oleh Gus Johan Amru Al Hafidz.
Komper Wardopo
