JEPARA (SUARABARU.ID)- Pimpinan Ranting Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Desa Ngasem Kecamatan Batealit Kabupaten Jepara menggelar Masa Kesetiaan Anggota (Makesta) pada tanggal 25-26 Desember 2021 di Madrasah Sabilul Huda (26/12-2021).
Kegiatan ini bertajuk “Membentuk kader IPNU IPPNU yang berjiwa C.I.N.T.A (Cerdas, Inovatif, Nasionalis, Tanggung Jawab dan Agamis) dalam bingkai Ahlussunnah wal Jama’ah an-Nahdliyyah.”
Sebanyak 25 peserta hadir mengikuti acara ini. Peserta yang hadir yaitu kader PR IPNU-IPPNU se-Desa Ngasem yang terdiri atas 20 calon anggota IPPNU dan 5 calon anggota IPNU. Kegiatan yang berlangsung selama dua hari harus diikuti secara penuh.
Masa Kesetiaan Anggota (Makesta) merupakan tahap kaderisasi pertama organisasi Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU). Sebagai badan otonom organisasi NU, Makesta diharapkan mencetak kader yang mampu menghidupkan NU di tengah masyarakat.
Hal itu disampaikan oleh Rois Syuriah Pimpinan Ranting NU Desa Ngasem KH. Mustajib saat membuka acara. “Kegiatan Makesta adalah jenjang awal pengkaderan IPNU-IPPNU ditingkat pelajar. Maka dari itu, dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat mencetak generasi yang bisa menghidupkan NU di desa dan tetap berpegang teguh pada ajaran Ahlussunnah wal Jamaah An Nahdliyah serta dapat menciptakan kader yang cerdas, inovatif, nasional, disiplin, bertanggung jawab dan agamis seperti tema kegiatan kita pada hari ini,” tegasnya.
Sementara ketua pelaksana kegiatan Faiz Kurnia, menyampaikan tujuan kegiatan Makesta untuk memperkuat pondasi NU. “Seperti biasanya peserta diberikan materi dasar untuk memperkuat pondasi NU, yaitu materi aswaja, ke-NU-an, amaliyah NU, IPNU-IPPNU, organisasi dan wawasan kebangsaan,” ungkapnya. Selain itu, di sela acara ada ice breaking, pentas seni dan accoustic music di akhir kegiatan, tambahnya.
Makesta hadir untuk menciptakan kader baru dan merawat eksistensi organisasi NU. “Dengan adanya Makesta dapat menciptakan kader baru yang nantinya bisa meneruskan tongkat estafet perjuangan organisasi NU, dengan menjaga dan terus merawat eksistensi organisasi sebagaimana mestinya, dan harapan kami, para peserta dapat menyerap serta mengamalkan materi yang telah dipaparkan oleh pemateri,” ujar Ketua PAC IPNU Kecamatan Batealit Nabah Syifa’un Najah.
Hadepe – Alvaros-Rika