JEPARA ( SUARABARU.ID)- Pernyataan Ketua Tanfidhiyah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Jepara, KH. Hayatun Nufus Abdullah Hazdiq bahwa dirinya tidak akan maju dalam Konfercab yang akan dilaksanakan pada November ini memunculkan sejumlah nama di bursa pencalonan.
Suarabaru.id berhasil menghubungi beberapa orang yang namanya masuk dalam bursa calon Ketua Tanfidhiyah PCNU Jepara. Beberapa nama yang berhasil dihubungi adalah H. Anas Arba’ani, SE, (Wakil Ketua PCNU Jepara), H. Hisyam Zamroni, M.Ag, (Wakil Ketua PCNU Jepara), Aunur Rofiq, S.Pd.I, M.Pd. (Ketua Tanfidziyah MWC NU Kecamatan Jepara), serta Dr. H. Shodiq Abdullah, M.Ag (Ketua Yaptinu Jepara).
Melalui pesan WhatsApp, H. Anas Arba’ani yang saat ini mejabat sebagai Wakil Ketua PCNU Jepara mengaku siap maju dalam Konfercab NU Jepara. Dirinya mengaku didorong oleh Rais Suriyah PCNU Jepara KH. Ubaidillah Noor Umar. “Sebagai kader NU, saya siap jika diberi amanah untuk memimpin NU di Jepara”, ujar Haji Anas sapaan akrabnya.
Lebih lanjut H. Anas mengungkapkan bahwa dirinya maju dalam Konfercab NU meneruskan perjuangan ayahnya, H. Muhammadi Qosim yang sudah berjuang selama 28 tahun khidmat di PCNU Jepara. Dukungan juga datang dari para Kiai sepuh di wilayah Kabupaten Jepara, serta respon dari beberapa MWC, ungkap H. Anas
Berbeda dengan H. Anas Arba’ani, Ketua Tanfidhiyah MWC NU Kecamatan Jepara, Aunur Rofiq, S.Pdi, M.Pd. mengaku kaget namanya masuk menjadi salah satu calon Ketua Tanfidhiyah PCNU.
“Sebagai Ketua Tanfidhiyah MWC NU Kecamatan Jepara, saya baru saja dilantik dan belum mulai bekerja, kok sekarang mau dicalonkan sebagai Ketua Tanfidhiyah PCNU Jepara, ukurannya apa. Saya kaget, nama saya masuk dalam bursa calon Ketua NU Jepara. Rilis nama itu juga tidak jelas jluntrungannya siapa yang membuat indikatornya”, ujar Kiai Rofiq.
Senada dengan Kiai Rofiq, Dr. H. Shodiq Abdullah, M.Ag, yang saat ini mejabat sebagai Ketua Umum Yaptinu Jepara mengaku belum membaca pesan WhatsApp yang menyebutkan dirinya sebagai calon Ketua PCNU Jepara.
“Mungkin itu aspirasi warga Nahdliyyin yang penting juga untuk diperhatikan dalam membesarkan dan memajukan NU sebagai rumah moderat umat Islam”, kata H. Shodiq Abdullah dalam pesan singkatnya.
Ua/Hadepe
