(SUARABARU.ID) – Fonsi Nieto, pelatih tim Pramac Racing Ducati, menyatakan balapan musim depan akan berjalan lebih sulit.
MotoGP Amerika di Sirkuit Austin, Texas, 4 Oktober lalu, benar-benar menguji kemampuan fisik para pembalap.
Ketidakteraturan aspal menjadi masalah untuk kondisi fisik para pembalap yang mengeluhkan rasa sakit pada bagian leher dan lengan.
Menurut Nieto (42), masalah kelelahan fisik yang dialami para pembalap bukan cuma dari kondisi lintasan, melainkan juga dampak dari perubahan pada motor.
Kemampuan motor MotoGP saat ini meningkat jauh lebih pesat dibandingkan pada masa lalu.
Peningkatan itu bisa dilihat pada bagian fisik karena motor MotoGP sekarang memiliki ukuran yang lebih besar.
Nieto menjelaskan kemampuan fisik yang lebih optimal sangat dibutuhkan untuk bisa mengendarai motor MotoGP saat ini.
‘’Semua tim pabrikan bekerja sangat keras untuk membuat motor secara fisik mudah dikendarai,’’ ujar mantan pembalap MotoGP ini seperti dikutip dari Tuttomotoriweb.
‘’Pembalap MotoGP saat ini sudah tidak bisa tampil seratus persen pada setiap putaran yang mereka lalui,’’ imbuh Nieto.
Berkaca dari hal itu, para teknisi dipaksa bekerja keras untuk membuat motor MotoGP lebih mudah dikendarai.
‘’Tahun depan, kita akan melihat banyak perubahan pada bagian motor. Para teknisi bakal fokus pada upaya mereka membuat motor lebih mudah untuk dikendarai,’’ ungkap pria berkebangsaan Spanyol ini.
Pada musim depan para pembalap harus memiliki kesiapan fisik yang prima untuk bersaing di papan atas kelas utama.
rr