WONOSOBO-Kasat Lantas Polres Wonosobo AKP Putri Nur Cholifah SH SIK menyatakan pihaknya tengah menyiapkan rekayasa lalu lintas menjelang lebaran dan pada saat perayaan Hari Raya Idul Fitri 1440 H di Wonosobo.
Pasalnya, setiap menjelang lebaran dan pelaksanaan Idul Fitri beberapa jalan raya di Wonosobo mengalami kemacetan total. Dengan adanya rekayasa lalu lintas kemacetan yang sering terjadi di jalur utama bisa diurai.
“Jajaran Satuan Lalu Lintas Polres Wonosobo siap mengawal dan melayani masyarakat yang akan menikmati Idul Fitri. Sehingga dengan kesigapan jajaran kepolisian dalam mengatur lalu lintas warga bisa menikmati lebaran dengan nyaman,” katanya.
AKP Putri Nur Cholifah mengatakan hal itu saat melakukan buka bersama dengan awak media di Rumah Makan Sari Rasa Wonosobo, Jumat (24/5) petang. Sejumlah wartawan cetak, online dan elektronik tampak gayeng beramah-tamah dengan Kasatlantas baru tersebut.
Menurut alumnus Akademi Kepolisian tahun 2010 tersebut jalur perempatan Pasar Kertek dan Jalan Ahmad Yani di sebelah Pasar Induk Wonosobo pada H-5 lebaran sering terjadi kemacetan dan kesemrawutan lalu-lintas.
“Sebab menjelang lebaran banyak warga Wonosobo yang datang ke Pasar Induk dan Rita Pasaraya untuk melakukan belanja. Warga yang tengah melakukan prepegan (pergi ke pasar menjelang lebaran) tumplek-bleg di Pasar Induk,” bebernya.
Sedang pada saat lebaran tiba, imbuhnya, jalur menuju ke tempat wisata Dieng dan jalur perempatan Kertek menjadi pusat kemacetan. Macet terjadi karena volume kendaraan di jalan raya pada saat Idul Fitri mengalami kenaikan drastis.
Pos Pengamanan
Pihaknya mengaku akan melakukan operasi Ketupat mulai Rabu (29/5) mendatang hingga 13 hari ke depan. Operasi Ketupat digelar untuk memastikan pengguna jalan raya mematuhi peraturan lalu lintas yang ada dan tidak terjadi masalah di jalan raya.
“Menjelang lebaran jajaran Polres Wonosobo juga telah mendirikan 5 pos pengamanan (Pospam) dan 1 pos pelayanan (Posyan) di titik-titik strategis. Pospam dan Posyan disiapkan guna melayani masyarakat yang akan merayakan lebaran,” paparnya.
Disebutkan Polwan yang pernah bertugas di Korlantas Mabes Polri tersebut, Pospam didirikan di Pasar Selomerto, Pasar Induk Wonosobo, Taman Makam Pahlawan (TMP), Pasar Kertek dan di objek wisata Dieng Kejajar. Posyan ada di Taman Plaza Wonosobo.
Di Pospam dan Posyan, tambah Putri, ada petugas terpadu yang siap siaga 24 jam. Petugas pos jaga tidak saja terdiri dari anggota Polri tapi ada jajaran TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan (Dishub) dan petugas kesehatan dari Puskesmas serta RSUD Setjonegoro.
“Jadi jelang lebaran hingga perayaan Idul Fitri masyarakat tidak perlu khawatir karena petugas kepolisian dan instansi terkait lainnya siap siaga melayani masyarakat yang akan merayakan Lebaran. Polisi rela tidak libur demi masyarakat,” ucapnya.
Ibu dari dua putra tersebut menghimbau kepada masyarakat yang akan mudik dan menikmati lebaran untuk berhati-hati di jalan. Karena jalan raya jelang lebaran hingga Idul Fitri tiba selalu padat oleh pengguna jalan.
Dengan adanya Pospam dan Posyan terpadu diharapkan warga yang akan merayakan di hari kemenangan bagi umat Islam tersebut bisa aman dan nyaman. Pihaknya meminta kerja sama semua pihak agar warga bisa berlebaran tanpa gangguan apa pun.
SuaraBaru.id/Muharno Zarka