blank
Seorang siswa SMPN 1 Randublatung disuntik vaksin serentak untuk tahap 1. Foto: Ist

BLORA (SUARABARU.ID) – Untuk mensukseskan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) yang sehat dan aman, terbebas dari penularan covid-19, sebanyak 500 anak didik, putra  dan putri SMP Negeri 1 Randublatung mengikuti penyuntikan vaksin tahap 1, Kamis (30/09/2021).

Kerja sama dengan Puskesmas Randublatung, kegiatan vaksinasi serentak berjalan dengan tertib dan nyaman. Kegiatan dipantau langsung oleh Babinsa dan Bhabinkamtibmas Desa Pilang, disiplin protokol kesehatan telah diterapkan, dalam vaksinasi  tersebut, yaitu setiap siswa diperiksa suhu tubuh, memakai masker, duduk berjarak dan tidak berkerumun, serta di-screening kondisi kesehatannya oleh Tenaga Medis.

blank
Kepala SMPN 1 Randublatung,  Eko Prayogo

“Ini adalah vaksin yang pertama untuk siswa kami, kami disediakan sebanyak 500 dosis, tahap pertama untuk 500 anak, dan Alhamdulillah, sebelumnya tidak ada yang terpapar Covid-19, semua guru dan staf Tata Usaha kami sudah divaksin sebelumnya,” ungkap Eko Prayogo, Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Randublatung.

Keluarga Sudah Vaksin

Saat dikonfirmasi oleh awak media, dua siswa yaitu Danang dan Budiono, mengaku senang bisa divaksin, agar terhindar dari penularan Covid-19. Dan terwujud kekebalan komunitas, baik di sekolah maupun di rumahnya, yang kebetulan orang tua mereka juga telah disuntik vaksin di Desa masing – masing.

“Saya senang bisa ikut vaksin, biar kita sehat, terhindar dari virus Corona atau Covid-19, orang tua juga sudah divaksin kok,” ungkap Danang, anak dari Desa Pilang, Kecamatan Randublatung.

Begitu juga dengan Budiono, yang berpesan kepada teman – teman sebayanya agar mau vaksin. “Ayo kita vaksin, biar sehat, tidak gampang kena covid-19,” katanya.

Sementara itu,  Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Blora, Edi Widayat sangat mengapresiasi kesadaran warga, terutama anak – anak yang akan melaksanakan pembelajaran tatap muka di sekolahnya.

“Sekarang masyarakat makin antusias ikut vaksin, termasuk anak – anak sekolah, meskipun vaksin juga kadang tidak sesuai jumlahnya dengan permintaan, tapi pemerintah akan terus upayakan dari berbagai pihak,” ujarnya melalui saluran telepon selularnya kepada awak media Blora.

Kudnadi

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini