KOTA MUNGKID(SUARABARU.ID)-SMA Taruna Nusantara (TN) menyelenggarakan Upacara Penutupan Pendidikan Dasar Kedisiplinan dan Kepemimpinan (PDK) bagi siswa kelas X angkatan 32, hari ini. Kegiatan di kampus SMA TN Magelang itu menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Kepala SMA Taruna Nusantara, Mayor Jenderal (Purn) Tono Suratman menyampaikan kebanggaannya atas terlaksananya dengan sukses dan lancar kegiatan PDK siswa kelas X angkatan 32 di masa pandemi Covid-19 yang sudah mulai melandai. “Kegiatan PDK yang diselenggarakan dengan kesulitan tinggi karena adanya pandemi Covid-19 ini merupakan salah satu bagian tahapan pembentukan kepribadian bagi siswa SMA Taruna Nusantara sebagai tahap inisiasi dari nilai-nilai penting yang harus dijiwai oleh seluruh siswa,” ungkapnya.
Kegiatan PDK itu dilaksanakan secara tatap muka yang diikuti 336 siswa dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat berlangsung lima minggu sejak 20 Agustus 2021. Itu merupakan kelanjutan dari PDK yang dilangsungkan secara jarak jauh (daring) sebelumnya. Rangkaian kegiatannya meliputi berbagai pembentukan karakter dan disiplin pribadi melalui kegiatan keseharian dan latihan lapangan berganda seperti tradisi naik puncak Tidar, ziarah ke taman makam pahlawan, napak tilas rute juang pahlawan, latihan perorangan pilih ksatria tangkas, latihan kepramukaan dan ditutup dengan upacara pembaretan.
Pelaksanaan beragam kegiatan itu dirasakan semakin berat oleh siswa SMA Taruna Nusantara karena dilangsungkan paralel dengan kegiatan pembelajaran tatap muka dan penilaian tengah semester (PTS), terlebih menghadapi banyak kendala dan keterbatasan akibat harus tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Dengan berakhirnya masa PDK yang dilangsungkan di tengah pandemi Covid-19 ini diharapkan seluruh siswa SMA Taruna Nusantara khususnya angkatan 31 terbiasa bekerja keras dan mampu secara kreatif memecahkan masalah dan kesulitan-kesulitan. “Diharapkan seluruh siswa senantiasa konsisten memelihara nilai-nilai yang sudah diberikan selama PDK dengan ketabahan, keteguhan dan keikhlasan sebagai modal untuk mengembangkan diri menjadi pemimpin yang yang tangguh, tanggon dan trengginas,” harap Kepala SMA TN.
Siswa Terbaik
Ketua Panitia PDK yang juga Wakil Kepala Sekolah bidang Kesiswaan, Mayor Jenderal (Purn) Asrobudi menyampaikan, yang mendapatkan penghargaan sebagai siswa terbaik dalam kegiatan PDK adalah Gede Prema R (putra) dan Salsabila R (putri). Sedangkan siswa terbaik kedua putra dan putri adalah Ahmad MAS dan Nabila Talitha. Siswa terbaik ketiga putra dan putri adalah Kevin JRA dan Mei RBS.
Kepala Humas SMA TN, Drs Cecep Iskandar, menambahkan, kiat yang menjadi kunci keberhasilan SMA TN dalam menyelenggarakan pembelajaran tatap muka bagi siswa ada tiga hal. Pertama, disiplinnya seluruh warga perguruan SMA TN dalam menerapkan protokol kesehatan secara ketat, kedua dilakukannya pemeriksaan kesehatan dengan swab antigen Covid-19 atau GeNose-19 secara periodik kepada seluruh warga perguruan, baik siswa maupun pamong, maksimal 10 hari sekali, dan kunci ketiga mobilisasi peningkatan imunitas tubuh dengan gerakan rajin berolahraga serta pemberian makan minum vitamin dengan sebaik-baiknya.
Upacara penutupan PDK itu dihadiri 336 pasang orang tua siswa yang berasal dari seluruh Indonesia. Salah satu yang hadir adalah Laksamana TNI Yudo Margono (KASAL) orang tua dari siswa Naufal Wira Abiyoga.
Rangkaian upacara penutupan PDK berlangsung singkat dan padat diisi dengan parade, penampilan atraksi drumband kelas X, kulintang, band, angklung, PBB, dan diakhiri dengan defile siswa angkatan 32. Selanjutnya seluruh siswa angkatan 32 pulang bersama orang tuanya untuk berlibur dan melanjutkan pembelajaran secara daring dari kediamannya masing-masing.
Eko Priyono