blank
Pesepak bola Tira Persikabo Kartini Safira Ika Putri (kiri) berebut bola dengan pesepak bola Persib Bandung Putri Desy Amelia (kanan) dalam babak final leg ke-2 Liga 1 Putri 2019 di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (28/12/2019). Antara

JAKARTA (SUARABARU.ID) – Pelatih Tira Persikabo Igor Kriushenko menyesalkan penampilan timnya terutama pada babak pertama saat laga kontra Persebaya di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang Timur, Sabtu, setelah mereka takluk 1-3 dari lawannya itu.

“Babak pertama kurang bagus. Kami tak bisa memaksimalkan performa,” ujar Igor dalam konferensi pers virtual sesudah pertandingan yang diikuti di Jakarta.

Pada partai tersebut, ketiga gol Persebaya dilesakkan pada paruh perdana pertandingan. Dua gol datang dari Jose Wilkson dan sisanya dibuat Ricky Kambuaya.

Namun, Igor melanjutkan, timnya perlahan-lahan bangkit dan ini terlihat usai jeda laga.

Tira Persikabo lebih banyak menguasai bola dan membuat beberapa peluang. Gol akhirnya datang pada menit ke-63 via penalti Ciro Alves, tetapi itu tak dapat menyelamatkan mereka dari kekalahan.

“Saya tak mau menyalahkan pemain. Pada babak pertama ada strategi kami yang tak berjalan lancar dan ada kekeliruan saya di sana. Akan tetapi, babak kedua kami bangkit. Kami harus mengevaluasi ini,” tutur juru taktik asal Belarus tersebut.

Sementara gelandang Tira Persikabo Roni Sugeng menyebut bahwa gol-gol Persebaya terjadi karena dia dan rekan-rekannya kurang fokus.

“Kami juga kurang siap. Jadi faktor mental juga memengaruhi. Akan tetapi, saya kira teman-teman masih semangat untuk menghadapi laga-laga ke depan,” kata Roni.

Kekalahan dari Persebaya membuat Tira Persikabo baru mengoleksi satu poin dari dua pertandingan Liga 1 Indonesia 2021-2022. Skuad “Laskar Padjajaran” pun menduduki posisi ke-16 klasemen sementara.

Adapun Persebaya melesat ke posisi ketujuh klasemen dengan tiga poin.

Ant/Muha

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini