KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Senin (6/9) hari ini tidak sepertu biasanya. Anak-anak berseragam putih biru mengalir satu-satu ke sekolah di SMPN 1 Ambal, Kebumen. Wajah-wajah ceria mereka bisa belajar di sekolah yang selama ini tidak pernah mereka kunjungi selama setahun lebih.
Sesuai dengan Surat Edaran Bupati 800/4610 tentang Pelaksanaan Pembelajaran di Masa Darurat Pandemi COVID-19 dan ditindaklanjuti oleh Kepala SMP N 1 Ambal Dra Murilah SPd dengan pelaksanaan Pembelajaran SOP khusus.
Dalam pelaksanaan kegiatan pembelajaran ini dilaksanakan dengan prorokol kesehatan (prokes) yang ketat. Sekolah sesudah mempersiapkan kelengkapan untuk menunjang pelaksanaan protokol kesehatan. Di antaranya, thermogun untuk mengukur suhu peserta didik. Bagi yang bersuhu di atas 37 derajat, tidak diperkenankan ikut pembelajaran di sekolah dan disarankan belajar dari rumah.
Penyediaan tempat cuci tangan dengan menggunakan sabun, masker medis untuk peserta didik. Beberapa hari sebelumnya tiap orang tua siswa diminta memberikan persetujuan dilaksanakannya PTM Terbatas dengan mengisi formulir setuju atau tidak setuju. Dari 760 orang tua siswa, 99% menyetujuti dilaksanakan PTM Terbatas .
“Wah saya bahagia dan bersemangat bisa sekolah lagi, bertemu dengan bapak ibu guru, bertemu teman-teman, dan menerima materi pelajaran dari bapak ibu. Semoga hal ini bisa berjalan seterusnya,”ujar Nabila, salah satu siswi di kelas IX.
Sementara saat ditemui Kepala SMPN Ambal Murilah menjelaskan, dengan hadirnya peserta didik ke sekolah maka layanan pembelajaran berjalan lagi sesuai dengan kodratnya.”Di mana guru kini bisa berinteraksi langsung lagi dengan peserta didik yang Insya Allah membawa keberkahan serta memberikan penguatan karakter lebih nyata.”
Murilah berharap, semoga kondisi darurat pandemi Covid-19 segera berakhir dan aktivitas pembelajaran kembali normal 100%, serta kegiatan PTM Terbatas berjalan aman, lancar dan sukses yang akan menjadi pijakan langkah berikutnya.
SMP N 1 Ambal terletak di Jalan Daendels, Desa Ambalresmi, Kecamatan Ambal, Kabupaten Kebumen. Wilayah yang tengah berkembang di Kebumen tersebut telah masuk zona hijau di masa pandemi Covid-19 ini.
Hardi Nugroho, pengajar SMP N 1 Ambal menambahkan, masyarakat yang dia temui pun umumnya berharap pembelajaran tatap muka secara bertahap akan berjalan seterusnya hingga situasi normal. Mengingat, sementara ini beban orang tua selama anaknya belajar di rumah dengan moda internet dirasa merepotkan anak dan orang tua.
Komper Wardopo
