(SUARABARU.ID) – Tim pabrikan Monster Yamaha Energy terus mencari cara untuk menemukan pengganti Maverick Vinales dalam menatap MotoGP 2021.
Vinales punya kontrak dengan Yamaha hingga akhir musim 2022. Namun, dia memilih pergi lebih cepat.
Awalnya, Yamaha mencoba menggoda Miguel Oliveira. Namun, pembalap asal Portugal ini menolak dan memilih bertahan di KTM.
Kini, peluang terbesar mendekati Franco Morbidelli. Franco masih memperkuat tim satelit Petronas Yamaha SRT.
Untuk mengisi tempat Morbidelli, menurut laporan Sky Sport Italia, Jonathan Rea masuk dalam radar guna menjadi pembalap Petronas SRT.
Rea, pembalap Superbike Kawasaki, mengaku bahagia dengan timnya sekarang. Pria asal Irlandia Utara berusia 34 tahun ini juga tak yakin bisa membalap di MotoGP.
Jonathan penasaran dengan kemampuannya sekarang jika membalap di MotoGP.
‘’Di masa lalu, saya tak memiliki kesempatan untuk tampil secara penuh di MotoGP. Saya tidak tahu kenapa mereka mempunyai beberapa opini mengenai pembalap SBK,’’ ujar Rea seperti dikutip dari Motosan.
Dia membenarkan telah berhubungan dengan beberapa tim, tapi tidak ada penawaran resmi. Pria kelahiran Larne ini tertarik untuk mengetahui sejauh mana kemampuannya jika membalap di MotoGP.
‘’Pada usia 34 tahun, saya tidak memiliki kesempatan untuk tampil di MotoGP, dan saya senang bertahan di SBK,’’ ungkapnya.
Jonathan bukanlah sosok asing di MotoGP. Dia pernah melaju dua kali untuk tim Repsol Honda pada 2012.
Kala itu Rea menggantikan posisi Casey Stoner yang mengalami cedera. Membalap dengan RC213V, dia finis di urutan kedelapan pada Grand Prix San Marino dan di posisi ketujuh di MotoGP Aragon.
Saat ini di Kejuaraan Dunia Superbike, Rea berada di posisi kedua dalam klasemen sementara dengan meraih lima kemenangan dari 12 balapan.
rr