blank
Para pengungsi Merapi asal Dusun Babadan I, Desa Paten, Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang memilih pulang sementara ke rumahnya. Menyusul berubahnya rekomendasi dari BPPTKG tentang ancaman bahaya erupsi Merapi. Foto: Yon

MAGELANG (SUARABARU.ID) – Seluruh pengungsi dari lereng Gunung Merapi hari ini pulang ke rumah masing-masing. Sebelumnya ratusan warga desa di lereng Merapi mengungsi.

blank
Edy Susanto, Kepala BPBD Kabupaten Magelang. Foto: Dok FB

Kepala BPBD Edy Susanto memberikan informasi, pengungsi di Kabupaten Magelang per tanggal 1 Februari 2021 nihil, atau tidak ada pengungsi.

Dikatakan, pada hari ini Senin (1/2) seluruh pengungsi dari tempat pengungsian Banyurojo yang berjumlah 265 jiwa telah kembali ke rumah masing-masing di Dusun Babadan 1 Desa Paten, Kecamatan Dukun.

Sebelumnya kelompok rentan diungsikan ke desa saudara (desa penyangga). Warga

Dusun Babadan 1 dan Babadan 2 Desa Paten, Kecamatan Dukun, diungsikan ke Desa Banyurojo dan Desa Mertoyudan, Kecamatan Mertoyudan.

Warga Dusun Pugeran, Trayem dan Trono Desa Krinjing diungsikan ke Desa Deyangan,  Kecamatan Mertoyudan.

Warga Dusun Batur Ngisor, Gemer,  Ngandong dan Karanganya Desa Ngargomulyo dingsikan  ke Desa Tamanagung, Kecamatan Muntilan.

Warga Dusun Banaran dan Gondangrejo, Desa Keningar di Desa Ngrajek, Kecamatan Mungkid. Selain itu warga Desa Keningar di luar rekomendasi prakiraan bahaya BPPTKG namun atas dasar rasa takut dan trauma akibat kejadian erupsi Merapi tahun 2010 maka pemerintah desa setempat memfasilitasi evakuasi pengungsian.

Perlu diketahui, berdasarkan data hasil pemantauan Gunung Merapi oleh BPPTKG, aktivitas vulkanik dapat berlanjut ke erupsi yang membahayakan penduduk. Oleh karena itu, pada 5 November 2020 pukul 12.00 WIB, tingkat aktivitas Merapi dinaikkan dari WASPADA (Level II) ke SIAGA (Level III).

Berdasarkan Surat dari BPPTKG Nomor 523/45/BGV.KG/2020 Tanggal 5 November 2020 perihal Peningkatan Status Aktivitas Gunung Merapi dari Waspada (Level II) ke Siaga (Level III).

Dari hasil pemantauan dan rekomendasi dari BPPTKG Pemerintah Kabupaten Magelang memberlakukan status tanggap darurat bencana Erupsi Gunung Merapi sehingga kelompok rentan diungsikan ke desa saudara (desa penyangga).

Eko Priyono