SEMARANG (SUARABARU.ID) – Wakil Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, menjadi warga Kota Semarang yang divaksinasi. Tak sendiri, dirinya bersama 9 tokoh lainnya disuntik vaksin sinovac tersebut di Puskesmas Pandanaran, Kamis (14/1/2021).
Selain Wakil Wali Kota Semarang yang biasa disapa Mbak Ita, 9 tokoh lainnya adalah Ketua DPRD Kota Semarang Kadarlusman, Kapolrestabes Kota Semarang Irwan Anwar, Ketua KADIN Kota Semarang, dan Ketua IDI Kota Semarang.
Lalu Ketua MUI Kota Semarang Erfan Subahar, Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang dr. Muchammad Abdul Hakam, Sekda Kota Semarang Iswar Aminuddin, dan kepala Kesbangpol Kota Semarang Abdul Haris.
“Sempat deg-degan karena tensi sempat naik, tapi pas disuntik kok rasanya biasa ya, ndak sakit. Rasanya seperti dulu waktu kita divaksin. Setelah suntik disuruh menunggu 30 menit ya tidak ada yang dirasakan,” katanya.
Sementara itu, Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi yang sebelumnya dijadwalkan ikut serta disuntik vaksin sinovac bersama para tokoh tersebut, ternyata batal lantaran dirinya merupakan penyintas Covid-19 dan dinilai sudah imun.
“Saya termasuk penyintas Covid-19 dan tadi malam saat tes darah ternyata titer antibodi (daya imun) mencapai 1/320, jauh di atas angka normal. Ini artinya antibodi saya masih sangat kuat, makanya saya memberikan suntikan vaksin pertama kepada bu wakil (Ita),” katanya.
Lebih jauh, Wali Kota Semarang yang biasa disapa Hendi ini mengatakan, kegiatan vaksinasi di Puskesmas Pandanaran kepada 10 tokoh di Kota Semarang hari ini merupakan pembuktian kepada masyarakat bahwa vaksin sinovac ini tidak berbahaya dan halal.
“Saya justru malah ingin menyumbangkan donor darah saya (plasma konvaselen) kepada pasien Covid-19,” pungkasnya.