GROBOGAN (SUARABARU.ID) –Sri Sumarni dan Bambang Pujiyanto datang ke KPU Grobogan untuk mendaftarkan diri sebagai bakal pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Grobogan, Jumat (4/9/2020).
Dengan menggunakan delman, keduanya berangkat dari rumah pribadi Sri Sumarni menuju ke KPU Grobogan. Sesampainya di sana, kedatangannya disambut oleh Ketua KPU Grobogan, Agung Sutopo beserta jajarannya.
Setelah memasuki ruang Aula KPU Grobogan, keduanya menyerahkan berkas kepada Agung Sutopo. Berkas tersebut kemudian diserahkan kepada tim verifikator untuk diverifikasi persyaratannya.
Sri Sumarni dan Bambang Pujiyanto mantap mendaftarkan diri menjadi paslon di bursa pilkada Grobogan, yang akan dilangsungkan 9 Desember 2020 mendatang. Keduanya didukung 50 kursi yang ada di DPRD Grobogan, yakni 49 partai pengusul dan satu partai pendukung.
Dengan demikian, pasangan Sri Sumarni dan Bambang Pujiyanto dipastikan melawan kotak kosong, sebab semua partai mengusulkan dan mendukung keduanya. Dikatakan Sri Sumarni, meski melawan kotak kosong, tetapi pemilihan kepala daerah harus tetap berjalan sebab merupakan bagian dari proses demokrasi.
“Meski melawan kotak kosong, kami tetap bergerak bersama tim pemenangan untuk turun ke masyarakat,memperkenalkan diri ke masyarakat dan agar lebih dekat dengan masyarakat,” kata Sri Sumarni yang didampingi Bambang Pujiyanto.
Pihaknya optimis mampu meraih suara hingga 90 persen alias menang mutlak melawan kotak kosong pada 9 Desember 2020 mendatang. “Kita optimistis, 90 persen akan tercapai karena masyarakat sudah cerdas,” katanya.
Sementara itu, Ketua KPU Grobogan, Agung Sutopo mengungkapkan, kemungkinan tidak ada lagi pendaftar bakal pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Grobogan sebab hampir semua partai telah mendukung pasangan Sri Sumarni dan Bambang Pujiyanto.
“Kemungkinan tidak ada lagi, namun kami tetap menunggu hingga akhir batas pendaftaran,” ungkapnya.
Hana Eswe-trs
