blank
Sesaat berada Kapolda Jateng menikmati keindahan laut Karimunjawa.

JEPARA(SUARABARU.ID) – “Luar biasa indahnya,” itulah kalimat singkat  yang disampaikan Kapolres Jepara, AKBP Nugroho Tri Nuryanto  ketika diminta untuk menggambarkan Kepulauan Karimunjawa yang baru pertama kali Ia dikunjungi. Ada harmoni alam yang tercipta diantara ekosistem lautan,  hutan dataran rendah dan hutan mangrove tambahnya.

Ia berkunjung ke Karimunjawa untuk mendampingi   Kapolda Jateng, Irjen Pol.Ahmad Luthfi, SH, S.St, M.K., dalam rangka kunjungan kerja, bakti sosial,  bakti kesehatan dan sekaligus sebagai upaya mempromosikan potensi Karimunjawa. Juga untuk memastikan kesiapan masyarakat jika nanti Karimunjawa dibuka kembali untuk wisatawan.

blank
Kapolda Jateng Irjen Pol. Ahmad Luthfi sesaat setelah bersama Kapolres Jepara menikmati keindahan terumbu karang di perairan Karimunjawa.

Nugroho Tri Nuryanto sendiri mengaku telah lama mendengar potensi kawasan Karimunjawa  dari berbagai media dan  juga cerita dari orang-orang  yang telah pernah berkunjung ke kepulauan ini. “ Anugrah Tuhan akan keindahan   Karimunjawa tidak cukup  dituturkan dengan kata-kata,” ujarnya dalam perbincangan khusus dengan Wartawan SUARABARU.ID belum lama ini.

Ia lantas menuturkan pemandangan yang ia saksikan saat kapal yang ditumpangi mulai memasuki perairan Karimunjawa. “Sejauh mata memandang yang nampak adalah keindahan alam yang luar biasa, perpaduan antara keindahan perairan  laut dan daratan,” ujarnya.

blank
Keindahan laut Karimunjawa beserta isinya menjadi kekuatan yang harus dijaga dan lestarikan.

Apalagi ketika mendekati kawasan kepulauan, keindahan Karimunjawa semakin nyata. “Ada air warna-warni, yang terbentuk karena hamparan terumbu karang yang ada di dasar lautan, dengan warna yang beraneka. Karena airnya jernih, maka ketika tertimpa sinar matahari, terumbu karang itu memantulkan warna   bagaikan pelangi. Ekosisterm terumbu karang di Karimunjawa terdiri dari 69 genera karang,” kenang Nugroho.

Ia mengaku semakin kagum ketika dapat menikmati keindahan alam bawah lautan. “Keindahan terumbu karang semakin nyata. Bukan saja karena bentuknya yang beraneka, tetapi dari sela-sela terumbu karang yang masih terjaga baik,  juga   menjadi tempat ikan berkehidupan,” ujarnya.

blank
Kapolda Jateng mengajak warga untuk menjaga kelestarian alam Karimunjawa.

Pada tatanan kehidupan masyarakat di Karimunjawa, ia juga mendapatkan kesan khusus. “Ada hubungan yang harmonis diantara warga masyarakat yang terdiri dari berbagai suku.         Mereka hidup rukun, saling menghargai dan menghormati satu dengan yang lainnya. Juga memiliki tanggung jawab yang tinggi. Karena itu situasi kamtibmas di Karimunjawa sangat baik,” ujar Kapolres Jepara.

Jaga Karimunjawa

Agar Karimunjawa dapat lestari untuk generasi yang akan datang,  Kapolres Jepara  mengaku mendapatkan perintah khusus dari Kapolda Jawa Tengah untuk  mengajak warga Karimunjawa dan para wisatawan yang berkunjung ke kawasan yang saat ini dikembangkan sebagai Kawasan Pariwisata Nasional Karimunjawa  agar bersedia menjaga kelestarian Karimunjawa.

blank
Kapolres Jepara, AKBP Nugroho Tri Nuryanto ajak warga lestarikan potensi alam.

Ia lantas mengambil contoh ekosistem terumbu karang yang harus bersama dijaga. “Saat ini terumbu karang di Karimunjawa tercatat seluas 7.400 ha lebih. Ini merupakan ekosistem utama  yang memiliki daya tarik wisata dan sekaligus sumber penghidupan nelayan. Sebab terumbu karang ini merupakan rumah yang nyaman bagi ikan untuk berkembang biak,” ujar Nugroho. Juga sumber plasma nutfah, bahan baku obat, sumber ilmu pengetahuan dan juga penahan abrasi.

Peran serta dalam merawat dan menjaga lingkungan juga perlu terus ditumbuhkan. “Pemanfaatan sumber daya alam berupa air, merawat hutan, mengelola sampah, mengembangkan kebudayaan serta kreativitas warga harus terus dikembangkan seiring dengan kemajuan tingkat kunjungan wisata,” ujarnya.

blank

Ia juga mengingatkan, keamanan dan ketertiban merupakan hal yang sangat penting dalam pengembangan sebuah kawasan menjadi destinasi wisata. “Bahkan dalam Sapta Pesona,  keamanan dan ketertiban menjadi unsur pertama dan kedua, baru kebersihan, kesejukan, keindahan dan kenangan,” tutur Nugroho Tri Nuryanto.

Saya secara khusus  memberikan penghargaan kepada masyarakat dan semua aparat di Karimunjawa, yang menempatkan kawasan ini zero tindak pidana serta selalu bersama  menjaga keamanan dan ketertiban wilayah.

Hadepe – ua