blank
Dandim 0728 Wonogiri Letkol (Inf) Edi Ristriyono didampingi Pasiter Kapten (Inf) Sriyono, melakukan peninjauan pembangunan jalan antardusun yang dikerjakan melalui program TMMD Sengkuyung tahap I Tahun 2025.(Dok.Pendim 0728 Wonogiri)

WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap I Tahun Anggaran (TA) 2025 Kodim 0728 Wonogiri, membangun infrastruktur prasarana ajalan antardusun. Yakni Dusun Tanjungsari-Dusun Jembul, Desa Pasekan, Kecamatan Eromoko, Kabupaten Wonogiri.

Penerangan Kodim (Pendim) 0728 Wonogiri, Pelda Indra, mengabarkan, program TMMD Sengkuyung ini, rencananya akan berkhir pada Kamis (20/3/25) pekan depan. Berkaitan ini, Komandan Kodim 0728/Wonogiri Letkol (Inf) Edi Ristriyono, Kamis (13/3/25), melakukan peninjauan ke lokasi.

Ikut mendampingi Dandim dalam melakukan kunjungan ke lokasi TMMD, Pasiter Kapten (Inf) Sriyono. Hasil peninjauan menyebutkan, prasarana hubungan darat antardusun tersebut telah selesai 90 persen. Tinggal penyempurnaan untuk pekerjaan finishing saja.

Melalui TMMD Sengkuyung Tahap I Tahun Anggaran 2025 tersebut, jajaran TNI Kodim 0728 Wonogiri bersama masyarakat, membangun jalan yang diperkeras dengan rabat beton. Memanjang dari Dusun Tanjungsari ke Dusun di Desa Pasekan, di Kecamatan Eromoko, Kabupaten Wonogiri.

Dalam melakukan peninjauannya, Dandim menyempatkan bertatap muka dengan para warga, terkait pembangunan jalan yang dilakukan TNI. Warga menyatakan senang, karena telah mengantarkan kemajuan Desa Pasekan bisa sejajar dengan desa-desa lainnya di Kabupaten Wonogiri.

Di sisi lain, melalui program TMMD Sengkuyung tersebut, diharapkan kemanunggalan TNI-Rakyat dapat semakin nyata terwujud dan terpelihara. Utamanya hubungan kerjasama yang baik jajaran TNI dengan rakyat dalam kondisi yang harmonis.

Dalam kaitan ini, Kodim memiliki peran membantu pemerintah di daerah, dalam ikut mendukung upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat. Melalui pembangunan bersifat pisik seperti infrastruktur parasana jalan tersebut, bertujuan mewujudkan ruang, alat dan kondisi juang yang tangguh, guna menciptakan suasana yang kondusif. Utaanya untuk ikut mewujudkan stabilitas keamanan dalam negeri.(Bambang Pur)