Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan

JEPARA (SUARABARU.ID) – Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugroho Setyawan mengaku akan terus melakukan operasi knalpot brong, balap liar hingga pesta miras, utamanya dikalangan remaja. Ini salah salah satu cara kita untuk penanaman disiplin dikalangan remaja kita yang sangat rentan terpapar perilaku menyimpang.

Hal tersebut diungkapkan menanggapi serangkaian operasi Tim Patroli Presisi Siraju Polres Jepara yang berhasil mengamankan sejumlah remaja usia sekolah menggelar balap liar dan pesta miras diberbagai wilayah. “ Juga masih saja ada yang nekad menggunakan knalpot brong yang sangat mengganggu warga masyarakat lainnya,” ujarnya dalam wawancara khusus dengan SUARABARU.ID Minggu (18/2-2024)

Melalui operasi yang rutin digelar ini fihaknya ingin menanamkan disiplin pada kalangan generasi muda dan remaja di Jepara melalui ketaatan pada hukum dan juga norma yang ada. “Jika terus dibiarkan maka mereka akan menganggap bahwa pelanggaran hukum dan norma itu sesuatu yang wajar,” ujarnya.

Sejumlah remaja terjaring Tim Patroli Presisi Siraju Polres Jepara

Sementara Ipda Badar Amri Yahya selaku Katim Patroli Siraju mengungkapkan, aksi balap liar masih saja marak terjadi walaupun sudah sering dilakukan oiperasi. Salah satunya di Jalan Raya Rengging-Ngabul, Kecamatan Pecangaan, Kabupaten Jepara, Sabtu (17/2/2024) malam.

Tim Patroli Presisi Siraju Polres Jepara yang menerima laporan masyarakat terkait balap liar tersebut langsung melakukan razia. Hasilnya, sejumlah pemuda pelaku balap liar yang diamankan.

Ipda Badar Amri Yahya selaku Katim Patroli Siraju mengatakan, sejumlah remaja tersebut kedapatan melakukan aksi balap liar. Selain mengganggu ketenangan masyarakat sekitar, sepeda motor dengan knalpot tidak sesuai spesifikasi teknis (bising/ brong) juga diamankan karena melanggar peraturan lalu lintas.

”Penindakan ini merupakan bentuk tindak lanjut dari laporan masyarakat. Karena aksi balap liar para pemuda ini dianggap mengganggu,” beber Ipda Badar.

Ia menambahkan, total ada 5 orang beserta motor berknalpot tidak sesuai spesifikasi teknis diamankan. Untuk memberi efek jera, mereka diminta melepas knalpot brong. Selanjutnya motor dikenakan sanksi tilang secara manual, serta para pelaku dilakukan pembinaan.

Selama patroli, Tim Patroli Siraju juga mengamankan 16 remaja yang tengah pesta miras di kawasan sekitar Pantai Kartini dan Pantai Bandengan. Turut disita dua botol ukuran 1,5 liter berisikan miras jenis ciu. ”Keenam belas remaja tersebut didata dan diberi pembinaan agar tidak mengulangi perbuatannya,” tandasnya.

Hadepe