KUDUS (SUARABARU.ID) – Seribu lebih petani yang tergabung dalam Aliansi Petani Maju Kabupaten Kudus mendeklarasikan dukungannya kepada pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden nomor urut 2 Prabowo-Gibran. Deklarasi dukungan tersebut digelar di Aula Balai Desa Kirig, Kecamatan Mejobo, Minggu (31/12) sore.
Selain dihadiri pengurus dan anggota Aliansi Petani Maju, hadir dalam kesempatan tersebut Sekretaris Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran Kabupaten Kudus, H Mawahib Afkar, Caleg DPRD Jateng dari Partai Golkar Arief Wahyudi, serta tokoh agama dari desa Kirig KH Chalim Anwar.
Para petani tersebut mantap memberikan dukungannya lantaran yakin Prabowo-Gibran bakal mampu memperjuangkan kesejahteraan para petani. Berbekal pengalamannya memimpin HKTI, Prabowo dinilai sangat memahami persoalan pertanian dan sanggup untuk mencarikan solusinya.
Apalagi Prabowo memiliki pengalaman yang cukup panjang sebagai ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI).
“Pak Prabowo pernah menjadi ketua HKTI maka kami berharap setelah terpilih jadi presiden bisa membantu memikirkan kebutuhan petani. Termasuk normalisasi jaringan dari jaringan induk, sekunder, tersier, dan kuarter,”kata Akrab perwakilan dari Aliansi Petani Maju Kabupaten Kudus
Akrab menyebutkan, tak hanya persoalan jaringan pengairan, para petani berharap banyak Prabowo memberi fokus perhatian dan solusi atas persoalan pupuk yang dialami para petani saat ini.
Mereka berharap pupuk dapat dipermudah dan tak perlu menggunakan kartu tani melainkan cukup dengan kartu tanda penduduk.
“Kami juga berharap tentang harga gabah, ketersediaan alsintan yang dapat membantu kian minimnya tenaga pertanian. Seperti penggunaan drone untuk pertanian itu juga cukup baik,”tambahnya.
Sementara itu Sekretaris TKD Prabowo-Gibran Kabupaten Kudus, H Mawahib Afkar menyebut jejak Prabowo dan Gibran dinilai cukup komplit untuk mendukung kemajuan pertanian di Indonesia.
“Pak Prabowo yang 15 tahun menjabat ketua umum HKTI serta Mas Gibran symbol milenian dan pengusaha yang telah punya progam digitalisasi tentu dapat sama-sama mengangkat pertanian,”ujar Anggota DPRD Jateng yang juga akan mencalonkan diri sebagai Bupati Kudus dalam Pilkada 2024 mendatang.
Dengan didukung sejumlah elemen maka dia yakin di Kudus akan mampu membawa paslon nomor dua menang satu putaran dengan target meraup 60 persen suara di Kudus. Dengan dukungan yang ada saat ini, Mawahib menyebut target Raihan suara tersebut sangat realistis.
“Target kami realistis. Di Kudus banyak parpol pendukung. Serta sejumlah tokoh yang menjadi garda terdepan seperti Nusron Wahid. Belum lagi elemen lain. Dari perwakilan buruh, petani, kedepan juga ada elemen lainnya,”imbuhnya.
Dari aliansi petani maju sendiri tercatat ada sekitar 1500 orang yang mendeklarasikan mendukung Prabowo – Gibran.
Ali Bustomi
