MAGELANG (SUARABARU.ID) – Warga kurang mampu yang tercatat dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Dinas Sosial Kota Magelang, menerima bantuan permakanan/sembako dari Pemkot Magelang. Secara simbolis penyerahan dilakukan Wali Kota Magelang dr. Muchamad Nur Aziz di Aula Kelurahan Magelang, Kecamatan Magelang Tengah, beberapa hari lalu.
‘’Bantuan ini betul-betul dari Wali Kota dan Wakil Wali Kota Magelang. (Tujuannya) untuk menurunkan angka kemiskinan dan membuat panjenengan sejahtera. Maka saya hadir untuk menjelaskan. Ini untuk mengurangi beban hidup,’’ kata Aziz.
Pada saat bersamaan, lanjutnya, pemberian bantuan ini untuk mengetuk kepedulian masyarakat, utamanya penerima bantuan terhadap sesama.
‘’Saya pengin tahu kepedulian panjenengan untuk sesama. Bagaimana kepedulian kalau ada tetangga yang sakit dan lainnya,’’ ujar Aziz yang juga dokter spesialis penyakit dalam itu..
Kepala Dinas Sosial Kota Magelang, Bambang Nuryanta mengatakan, dalam penyaluran bantuan permakanan ini akan dilaksanakan 3 kali di tahun 2023. Kegiatan ini merupakan tugas Dinsos untuk mendukung pengurangan kemiskinan Kota Magelang.
‘’Ini tugas Dinsos sebagai OPD, untuk mengurangi beban pengeluaran masyarakat yaitu pemberian kebutuhan pokok,’’ tuturnya.
Camat Magelang Tengah Praditya Dedy Heryanto menjelaskan, selain yang masuk DTKS, penerima bantuan juga belum pernah mendapatkan bantuan apapun dari pemerintah pusat.
Dia merinci, paket bantuan untuk masyarakat berdomisili Kelurahan Magelang sebanyak 600 paket untuk 221 kepala keluarga. Setiap paket terdiri 2,5 kilogram beras, 1 liter minyak goreng dan 1 kilogram telur.
‘’Penyaluran ini merupakan kali kedua. Selanjutnya akan dilakukan di bulan yang akan datang,’’ terang Dedy.
Pihaknya berharap bantuan tersebut memberi manfaat dan berkah bagi masyarakat. Bantuan permakanan/sembako juga diserahkan untuk masyarakat kurang mampu di Kelurahan Kemirirejo, Cacaban, Gelangan, Panjang dan Rejowinangun Utara. (prokompimkotamgl)