Kegiatan pendampingan Literasi untuk meningkatkan minat baca di SDN 01 Gejlig. Foto: Adin Nur

KAJEN (SUARABARU.ID) – Mahasiswa KKN Undip menggerakkan literasi dengan mengajak untuk membangun kesadaran untuk membaca buku sejak dini di Desa Gejlig, Kecamatan Kajen, Kabu-paten Pekalongan.

Adinda Nur Cholifah, mahasiswa FIB Undip, peserta KKN Tim II Undip di Desa Gejlig, melakukan program kerja monodisiplin mengenai kegiatan literasi untuk meningkatkan kesadaran membaca buku sejak dini,” ujar Adinda Nur Cholifah.

Membaca buku sejak dini, kata Adinda, sangat penting untuk perkembangan pola pikir anak karena buku adalah jendela dunia dan jika membaca buku sejak dini, si anak akan dapat tertarik untuk bersekolah dan menjunjung ilmu yang setinggi-tingginya.

“Kegiatan kami lakukan di salah SD Negeri 01 Gejlig dan berfokus pada sasaran anak-anak yang ada di kelas 3. Saya menggunakan metode menampilkan video-video animasi dan lagu mengenai pentingnya membaca buku dan manfaat membaca buku,” kata Adinda, Jumat (11/8/2023).

Selain itu Adinda juga melakukan metode seperti para siswa bercerita dikarenakan metode tersebut dapat melibatkan partisipasi aktif dari para siswa. Para siswa juga terlihat sangat saksama mendengarkan video-video yang ditampilkan dan mendengarkan pemaparan materi yang telah diberikan oleh Adinda.

Pelaksanaan program kerja moonodisiplin ini pun mendapat respon yang positif dari Pak Sukanto dan Ibu Tin selaku Kepala Sekolah dan wali kelas para siswa kelas 4 SDN 01 Gejlig

Agar para siswa tidak bosan, Adinda juga telah memberikan penayangan video dongeng setelah itu para siswa dapat menceritakan pesan singkat yang dapat diambil dari video tersebut.

“Belajar sama Kak Dinda asyik banget, aku dari yang gasuka baca buku jadi tertarik untuk baca buku deh,” ujar Keyla salah satu siswa kelas 3.

Setelah memberikan materi kepada para siswa kelas 3, Adinda bersama temannya yang ikut membantu juga memberikan buku-buku cerita untuk para siswa agar mereka makin tertarik untuk membaca buku.

Dengan adanya program kerja ini, Adinda berharap bahwa angka pendidikan di Desa Gejlig dapat meningkat.

Adin Nur