KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Pemkab Kebumen mulai merenovasi Alun-alun di Pusat Kota dengan anggaran sebesar Rp 10 Miliar.
Ronovasi tersebut bakal memakan waktu selama dua tahun, hingga 2024 mendatang. Selama renovasi sekitar Alun-alun kini telah steril atau terbebas dari para pedagang kaki lima (PKL).
Bupati Kebumen Arif Sugiyanto menggungkapkan, renovasi Alun-alun dilakukan sebagai bagian dari penataan wajah kota Kebumen agar terlihat lebih rapi, indah, dan nyaman.
“Ini bagian dari penataan Kota Kebumen yang sudah dicanangkan sejak lama. Kita ingin kota tercinta ini terlihat lebih rapi, indah, nyaman, dan maju masyarakatnya, karena itu perlu sebuah tatanan baru yang lebih modern,”ujar Arif Sugiyanto dalam keterangannya, Minggu (2/7/).
Bupati menyampaikan, Alun-alun Kebumen nanti akan diberi nama Alun-alun Pancasila. Hal ini karena Alun-alun direnovasi untuk mendukung Profil Pelajar Pancasila. Untuk itu Alun-alun bakal diberi ruang bagi masyarakat untuk berkegiatan sosial.
“Alun-alun itu ada ruang untuk olahraga, jogging track, kemudian area pertunjukan seni. Kita buatkan dua panggung kecil untuk kegiatan masyarakat. Lalu ada taman bermain, dan lampu penerangan. Kita beri nama Alun-alun Pancasila untuk mendukung Profil Pelajar Pancasila,” terang dia.
Kepala Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga Yanie Giat Setyawan menambahkan, Alun-alun Kebumen nantinya akan lebih lebar dari sebelumnya dengan menambah luas dari area jalan sebanyak lima meter. Kemudian trotoar lebih turun sedikit agar lebih ramah bagi disabilitas.”Ini agar lebih ramah untuk kaum disabilitas. Kalau sekarang trotoarnya terlihat lebih tinggi,”ucap Yanie Giat.
Menurut Yanie Giat, khusus penggunaan di hari Jumat, nanti parkir kendaraan bisa masuk Alun-alun sehingga tidak menggangu bahu jalan pada saat pelaksanaan Shalat Jumat di Masjid Kauman. Selanjutnya air mancur depan Pendopo Kabumian akan digeser ke dalam Alun-alun. Pohon-pohon akan ditata lagi.
“Untuk pohon-pohon itu tidak semua kita tebang ya, karena itu masuk penghijauan. Terutama pohon-pohon besar,”ucap Yanie.
Yanie menambahkan, pembangunan Alun-alun Kebumen akan berlangsung selama dua tahun. Untuk tahun ini anggaran yang disiapkan sebanyak Rp 10 Miliar. Nanti di sisi timur Alun-alun akan dibuat pusat kuliner berbentuk kapal untuk para Pedagang Kaki Lima.
Komper Wardopo
