JEPARA (SUARABARU.ID) – Untuk mendukung pengembangan Karimunjawa sebagai daerah tujuan wisata, Dinas Perikanan Kabupaten Jepara mengadakan pelatihan Memberdayakan Perempan Pesisir yang diselenggarakan Bidang Usaha Peningkatan Mutu Hasil Perikanan.
Kegiatan diikuti 20 orang istri pembudidaya tambak yang berada di 2 desa yaitu 10 dari desa Kemojan dan 10 dari desa Nyamplungan. Pelatihan yang diselenggarakan hari Jum’at dan Sabtu ( 16-17/6-2923) ini bertempat di aula Hotel Duta Karimun desa Karimunjawa.
Hadir pada acara tersebut Sekretaris Dinas Perikanan, Isnan Hayoko, dan Kabid Usaha Peningkatan Mutu Hasil Perikanan (UPMHP) Deny Ana I’tikafia beserta jajarannya. Disamping itu turut mendampingi, Penyuluh Perikanan Kecamatan Karimunjawa, Dewandaru Riezqi Khan.
Sedangkan instruktur pelatihan dari Indonesia Chef Association (ICA) Muhammad Roziqin biasa dikenal dengan nama chev Novi dan Bu Kholifah dari Kelompok Pengolah dan Pemasar (Poklahsar Teratai).
Dalam pelatihan yang berlangsung dua hari tersebut dibagi untuk hari pertama diisi dengan acara pembukaan, pelatihan serta persiapan praktek. Sedangkan hari kedua praktek mamasak dan berlatih pengepakan serta membahas pengembangan usaha serta akses pemasaran.
Dalam sambutannya, Sekretaris Dinas Perikanan Isnan Hayoko mengatakan para istri petambak perlu memiliki keahlian dalam mengolah hasil perikanan untuk mendukung para suami yang beraktivitas sebagai petambak,” tegasnya.
Sementara Deny Ana I’tikafia selaku Kabid UPMHP berharap, pelatihan tidak hanya sampai hari ini saja. Namun perlu ada kelanjutannya untuk membentuk Poklahsar didampingi Penyuluh Perikanan setempat,” terangnya.
Sub Koordinator Peningkatan Mutu Diversifikasi Produk ( PMDP) Supriyanti sebagai moderator juga memberikan arahan perihal pentingnya pembinaan mutu dan keamanan pangan olahan hasil perikanan.
Hadepe – Dafia
