SEMARANG (SUARABARU.ID)– Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, meminta seluruh kepala daerah bersinergi dengan TNI-Polri, untuk mengantisipasi pasar tumpah dan tempat-tempat yang berpotensi terjadi kerumunan di sepanjang jalur mudik.
Selain itu, Ganjar juga meminta perbaikan jalan di daerah dikebut, dan dipasang rambu-rambu serta pengumuman, kapan perbaikan dilakukan.
”Pasar tumpah dan tempat-tempat yang menjadi kerumunan, kami minta untuk dijaga dengan baik. Pemkab dan pemkot kami minta kerahkan Satpol PP-nya, untuk bisa mengajak kelompok masyarakat bisa ikut membantu menjaga,” kata Ganjar, usai Rakor Lintas Sektoral Kesiapan Idul Fitri 1444 H di Semarang, Rabu (12/4/2023).
BACA JUGA: LSP Unisri Surakarta Gelar Diklat dan Uji Kompetensi Skema Kewirausahaan Industri
Menurutnya, hal itu harus dilakukan, karena Jateng diperkirakan menjadi destinasi tertinggi para pemudik. Selain itu, jalur di Jateng juga menjadi persinggahan bagi pemudik yang sedang menuju kampung halamannya di luar provinsi ini.
”Jateng kira-kira akan menjadi destinasi mudik dengan jumlah pemudik tertinggi, terbanyak, sehingga kami betul-betul menyiapkan,” sebutnya.
Untuk memberikan kenyamanan dan keamanan bagi pemudik, Ganjar juga meminta agar perbaikan jalan di tingkat kabupaten/kota dikebut. Sedangkan untuk jalan tingkat provinsi, sejauh ini sudah terus dilakukan perbaikan secara bertahap.
BACA JUGA: Terminal Tirtonadi Solo Siapkan Skema Khusus Sambut Pemudik Gratis Program Kemenhub
”Saya sebagai kepala daerah mencoba merespons sinergitas kami dengan kepolisian dan TNI. Di mana saya mintakan, untuk perbaikan jalan. Jalan ini menjadi penting, karena kemarin komplain jalan rusaknya cukup banyak,” ungkapnya.
Selain perbaikan jalan, Ganjar mengimbau agar beberapa gedung yang ada di jalur mudik, disiapkan menjadi rest area darurat. Hal itu untuk mengantisipasi seandainya rest area yang telah tersedia tidak cukup menampung pemudik.
”Kami siapkan juga gedung-gedung di sepanjang jalan, seandainya diperlukan untuk rest area darurat,” ujarnya.
BACA JUGA: SIG Salurkan Bantuan Rp 10,84 Miliar dalam Rangkaian Safari Ramadan 1444 H
Sementara itu, Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi menambahkan, total personel untuk pengamanan mudik Lebaran tahun ini sebanyak 21.147 personel. Jumlah itu terdiri dari 13.863 personel polisi jajaran Polda Jateng, 1.222 personel TNI, dan 6.062 personel dari instansi terkait.
”Operasi nanti terhitung mulai Selasa (18/4/2023). Personel itu disebar di 253 Pospam, Posyan, dan Pos Terpadu di Jateng. Semua jalur di Jateng sudah siap untuk menyelenggarakan mudik tahun ini,” tegasnya.
Riyan